Janji Anies soal Potong Hewan Kurban di Sekolah

Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Irwandi Asyad

VIVA.co.id – Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Rasyid Baswedan, berjanji tidak akan melarang pemotongan hewan kurban yang dilakukan di sekolah seperti kebijakan yang pernah dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Ia mengatakan, bahkan sejak dirinya masih kecil, semua orang sudah tahu dan terbiasa dengan tempat pemotongan hewan kurban di mana saja

"Itu bisa dilakukan di mana-mana. Dari kecil kita sudah lakukan. Kita ingin itu dikembalikan di Jakarta," kata Anies, di Jakarta, Minggu, 15 Januari 2017.

Selain itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini, juga mengatakan hal itu dilakukan sekaligus menjadi edukasi untuk anak-anak belajar bagaimana dalam pelaksanaan ibadah kurban.

"Anak-anak kita ini harus punya kesempatan untuk mengelola kegiatan kurban. Bukan hanya soal memotong tetapi juga membaginya. Mengantarkannya ke kaum dhuafa. Itu adalah proses pembelajaran bagi anak-anak kita. Sekolah-sekolah tak melakukan itu anak-anak enggak punya pengalaman, nanti satu generasi terpangkas, nanti enggak pernah tau bagaimana mengelola hewan kurban di sekolah. Jadi bahkan termasuk kita tahu bahwa kegiatan kurban bisa dilakukan di hari ke 2 dan ke 3," kata Anies, menjelaskan.

Tak hanya itu, Anies juga menegaskan tak akan melarang pelaksanaan tablig akbar keliling. Hal itu sama seperti pelaksaan pemotongan kurban, tak akan ada pelarangan.

"Semuanya adalah soal ketertiban. Jadi ketertiban dijalanan. Mau ada kegiatan apapun perlu ada ketertiban, dan seperti hewan kurban, dan lain lain," tuturnya. (asp)