Kapolda: Belum Bisa Disimpulkan Pembunuhan Sadis di Pulomas
- Anwar Sadat
VIVA.co.id – Penyelidikan dari kejadian pembunuhan sadis di Jalan Pulomas Utara nomor 7A, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, masih terus dilakukan. Sebanyak 11 orang dikumpulkan di dalam kamar mandi, enam orang meninggal dan lima korban luka parah.
Menurut Kapolda Metro Jaya, Irjen M Iriawan, yang ditemui di lokasi kejadian, belum bisa dipastikan bahwa kejadian ini adalah aksi perampokan. Tapi dari identifikasi awal, ada empat perekam dari cctv yang terpasang di depan rumah korban hilang. Tapi ada rekaman cctv di dalam rumah yang sudah diamankan.
"Belum bisa menyimpulkan, apakah ini perampokan. Ada empat dekoder cctv di depan rumah hilang. Tapi ada rekaman cctv yang sudah kita amankan," katanya.
Hingga saat ini belum diketahui secara pasti kapan kejadian pembunuhan di rumah mewah itu. Kasus ini diketahui setelah saksi bernama Sheila Putri, melapor ke pos polisi Kayuputih.
Saat dilakukan pemeriksaan, 11 korban dikumpulkan dalam satu kamar mandi ukuran 1,5 meter X 1,5 meter dan posisi terkunci dari luar dan para korban meninggal diduga akibat kehabisan oksigen. Polisi masih melakukan identifikasi.