Ikuti Gerakan 1212, Anies: Kita di Sini Menuntut Keadilan

Anies Baswedan di Masjid Sunda Kelapa, Senin (12/12).
Sumber :
  • VIVA.co.id/Bimo

VIVA.co.id – Bertepatan dengan perayaan Maulid Nabi Muhammad, sejumlah masjid di Indonesia menggelar salat Subuh berjemaah. Salah satu masjid yang juga menggelar salat Subuh berjemaah ialah Masjid Sunda Kelapa, Jakarta Pusat.

Pasangan calon Gubernur DKI Jakarta 2017, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno juga turut menghadiri kegiatan tersebut. Pada kesempatan itu, Anies tak hanya sekadar mengikuti salat berjemaah, karena dia juga menyampaikan tausiah. Dalam tausiahnya, Anies menyampaikan tentang pentingnya menjaga kebhinekaan di Indonesia.

"Ketika ada yang mengatakan umat Islam bukan bagian dari kebhinekaan, itu adalah fatal. Karena umat Islam yang memulai kebhinekaan, catat dari mulai Imam Bonjol, dari Diponegoro dan ada yang namanya takbir, dan itulah yang menjadi kekuatan ketika menghadapi ketidakadilan," kata Anies, di Masjid Sunda Kelapa, Senin 12 Desember 2016. 

Ia melanjutkan, bahwa gerakan yang juga disebut sebagai aksi 1212 ini juga merupakan sebuah peristiwa bersejarah bagi umat Islam di Indonesia. Dia mengatakan, lima hingga 10 tahun ke depan, rakyat Indonesia akan mengingat persitiwa bersejarah hari ini.

"Saat menengok hari ini dari mulai dari 2 November sampai Jumat lalu, ketika di Indonesia terjadi gonjang-ganjing, dan ketika ada yang bertanya di mana kita hari itu, saya hadir di Masjid Sunda Kelapa dan saya hadir untuk ambil bagian menegakkan keadilan," ucap Anies.

Anies juga menegaskan berkali-kali dalam tausiahnya, bila umat Muslim menuntut adanya keadilan ditegakkan sepenuhnya di Nusantara, serta menjadikan Nusantara menjadi wilayah yang damai. "Kita hadir di sini menuntut adanya keadilan di negeri ini, dan kita inginkan umat Islam yang satu."

(mus)