Datangi Perumahan Kostrad, Silvy Tolak Bicara Pilkada

VIVA.co.id –  Sylviana Murni, Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta mendatangi warga perumahan Kostrad Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Sabtu 8 Oktober 2016. Dalam kesempatan tersebut, Sylvi mempersilahkan kepada warga untuk bertanya prihal apapun.Namun Sylvi meminta agar pertanyaan yang disampaikan adalah soal pribadi. Bukan hal tentang pemilu kepala Daerah 2017.

"Karena kewajiban saya sampai tanggal 23 November masih mensosiasliasikan saya dan mas Agus Harimurti Yudhoyono, belum bicara visi misi, program, apalagi bicara 'pilih saya' itu tidak boleh nanti disemprot saya," kata Sylvi di hadapan warga Perumahan Kostrad.

Kedatangan Silvy disambut warga, terutama para warakawuri dan pensiunan TNI. Salah satunya seorang ibu yang mengeluh, dan mengatakan bahwa dirinya sedang galau. Ibu tersebut meminta kepada Agus dan Sylvi jika terpilih nanti agar tidak mendzolimi warga yang lemah, terutama warakawuri, pensiunan, dan anak yatim piatu serta janda-janda.

"Karena para penjahat, rampok, pengguna narkoba, mereka dipenjara saja masih bisa makan enak, tidur dikasur, masa kami yang hidupnya begini mau di obrak-abrik terus, jadi hidup kami tidak tenang," keluh ibu tersebut.

Keluhan lain juga disampaikan seorang veteran TNI. Selain mendoakan Agus dan Sylvi untuk menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode selanjutnya, dia meminta kepada mantan Deputi Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, agar para veteran yang tak memiliki pangkat dan bintang, jika meninggal dunia dapat dimakamkan di pamakaman nasional di Jakarta.

"Jadi, beliau-beliau yang tak punya bintang,  maka dimakamkan di pemakaman umum. Tak bisa di taman makam pahlawan, katanya tidak ada lahannya.  Kalau ada biayanya mahal, padahal ada yang khusus untuk veteran. Tapi veteran-veteran ini tidak semua kaya. Ini kami mohon, karena ini janji yang telah lalu-lalu, dari pemimpin yang katanya mau dibangun makam pahlawan. Semoga ini bisa direalisasi," ujarnya.