Kisah Artis Cilik Ditelantarkan Sang Ayah

Artis cilik MF melaporkan dugaan penelantaran dan pencurian oleh ayahnya
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Zahrul Darmawan

VIVA.co.id – Artis cilik berinisial MF, tak kuasa menahan emosi, ketika disinggung keberadaan sang ayah. Saking kesalnya, dia mengaku tak lagi menyayangi ayah kandungnya, berinisial D.

Kekecewaan itu, bukan tanpa alasan. Sebab, sang ayah diduga telah menelantarkan dia dan keluarganya. Tak hanya itu, ayahnya juga diduga membawa kabur uang Rp100 juta hasil kerja keras MF selama membintangi sebuah sinetron di salah satu stasiun televisi swasta, beberapa waktu lalu.

“Aku sudah enggak sayang lagi sama ayah, karena ayah udah nyuri hasil kerja aku, uang seratus juta. Karena, dia sudah pergi. Kalau mau kumpul lagi, tetapi balikin uang aku,” katanya, saat ditemui di ruang penyidik Polres Kota Depok, Selasa 4 Oktober 2016.

Artis berusia delapan tahun ini menceritakan, sang ayah telah menelantarkan dirinya, ibu, serta sang adik yang baru berusia satu tahun, sejak lima bulan terakhir. “Iya sudah pergi lima bulan, tetapi sempat sekali datang. Itu juga cuma gendong dede (adik) doang,” ujarnya sambil menutup wajah.

MF mendatangi Polresta Depok untuk menindaklanjuti laporannya atas kasus dugaan penelantaran dan pencurian uang senilai Rp100 juta yang dilakukan oleh ayahnya, Selasa 4 Oktober 2016. MF datang ditemani ibunya, berinisial JC. 

“Dia kan meninggalkan kami begitu saja. Kami juga di sini, sekalian menanyakan kasus uang yang dibawa kabur dia (pelaku). Sebab, sebagai suami kan harusnya dia tidak boleh begitu,” kata JC.

Sebelumnya, JC menceritakan penderitaannya. Selama sembilan tahun menikah, sang suami diduga tak pernah menafkahi keluarganya. "Dia ambil ATM dari dompet aku secara diam-diam. Sekitar tiga, atau empat bulan yang lalu. Waktu aku cek ATM di dompet, yang harusnya ada tiga ATM, malah jadi dua. Tadinya enggak ngaku dia. Akhirnya mengaku. Dia ngambil uang kurang lebih Rp100 juta," ujarnya.

Guna penyelidikan lebih lanjut, kasus itu kini ditangani Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Polresta Depok. “Sampai saat ini, kasusnya masih kami dalami. Dugaan sementara, penelantaran istri dan anak,” ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Depok Komisaris Teguh Nugroho. (asp)