Lebaran Betawi Hujan, Wagub Djarot Usul di JIExpo
- VIVA.co.id/Bayu Nugraha
VIVA.co.id – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mengapresiasi gelaran Lebaran Betawi ke-9 yang dihelat di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, 12-14 Agustus 2016. Namun demikian, orang nomor dua di Jakarta tersebut mengusulkan agar Lebaran Betawi tahun depan dihelat di Jakarta International Expo (JIEXPO), Kemayoran.
Hal tersebut lantaran dalam penyelenggaraan tahun ini, acara Lebaran Betawi diwarnai hujan. Sebab itu, acara yang mengambil tema Merajut Silaturahim Tingkatkan Keimanan Raih Kemenangan ini sedikit agak terganggu dengan derasnya air hujan.
"Kita evaluasi. Tadi rapat dengan Bamus (Badan Musyawarah) Masyarakat Betawi kalau Lebaran Betawi, Insya Allah tahun depan kita gunakan JIExpo," ujar Djarot usai hadiri Lebaran Betawi ke-9 di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Minggu 14 Agustus 2016.
Dalam tradisi, Lebaran Betawi diselenggarakan untuk menyambung tali silaturahmi antarwarga Jakarta. Tahun depan, Djarot menginginkan agar perhelatan Lebaran Betawi juga diselenggarakan bazar yang menampilkan kuliner khas warga Ibukota tersebut.
"Kita selenggarakan dua sampai tiga hari. Bukan hanya Lebaran, tapi juga ada bazarnya sehingga kita bisa menampilkan kuliner-kuliner khas Betawi," ucapnya.
Lebaran Betawi merupakan acara tahunan sebagai ajang silaturahmi antarwarga Jakarta setelah Lebaran Idul Fitri. Sebanyak enam wilayah administrasi Jakarta memamerkan kekhasan setiap daerahnya.
Acara yang diselenggarakan oleh Pemprov DKI Jakarta bersama Bamus Betawi ini menampilkan pertunjukan kebudayaan khas Betawi, di antaranya tari Betawi, tanjidor, gambang kromong, keroncong Jakarta, wayang kulit Betawi, ondel-ondel, lenong Betawi, palang pintu, tari topeng, berbagai permainan tradisional Betawi serta layar tancap.
Selain itu, masakan khas Betawi seperti kerak telor dan es selendang mayang serta kuliner lainnya turut meramaikan acara ini.