Kesaksian Warga Lihat AKP Jamal Mabuk Berat di Emperan Toko
- Istimewa
VIVA.co.id - Peristiwa memalukan dilakukan Jamal Alkatiri, perwira kepolisian berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP) yang menjabat Wakil Kepala Polsek Metro Kemayoran. Pada Senin kemarin dia membuat onar dengan mangacungkan senjata api dalam kondisi mabuk berat di emperan toko di Jalan Oto Iskandar Dinata, Jatinegara, Jakarta Timur. Ulah Jamal ini masih menjadi perbincangan masyarakat setempat.
Oman (48 tahun) salah seorang juru parkir di kawasan tersebut mengatakan, AKP Jamal tiba dalam kondisi mabuk berat di lokasi pukul 10.00 WIB, Senin, 8 Agustus 2016. Dia datang dengan menggunakan sebuah mobil minibus.
Menurut Oman, selama ini Jamal memang cukup dikenal warga sekitar lokasi. Jamal sempat tinggal di rumah kontrakan di belakang bengkel, tempat dia ditemukan mabuk berat.
"Habis menyapa, dia (Jamal) langsung duduk di situ. Toko sudah dibuka waktu itu, dia duduk persis depan toko," kata Oman di lokasi, Selasa 9 Agustus 2016.
Saat itu, menurut Oman, belum ada kejadian apa-apa dan situasi di lokasi masih normal.
Sementara salah seorang saksi lainnya bernama Pras (15 tahun)mengatakan, Jamal tidak sendirian saat datang. Pria yang mengenakan jaket bertuliskan Turn Back Crime (TBC) itu datang dengan seorang pria dengan menggunakan sebuah mobil Toyota Avanza warna hitam.
"Dia naik mobil, berdua sama bapak tua pakai kacamata, ubanan, kurus. Enggak tahu juga polisi atau bukan," kata Pras.
Pras melanjutkan, saat Jamal sedang duduk di depan sebuah toko aksesoris kendaraan bermotor itu, kemudian ditegur oleh seseorang. Namun, saat itu Pras tidak dengar jelas apa yang dibicarakan. Tiba-tiba saja Jamal langsung mengarahkan pistol kepada orang tersebut.
"Polisinya langsung ngarahin pistol ke Bang Heri (montir toko). Nah langsung kaget orang-orang," katanya.
Kejadian tersebut membuat montir toko sekitar lokasi langsung berhamburan menyelamatkan diri, karena takut Jamal meletuskan tembakannya secara membabi buta. "Warga pada takut, dan akhirnya ada yang laporin ke polisi," katanya
Kemudian empat petugas kepolisian dari Polres Metro Jakarta Timur langsung datang ke lokasi. Jamal kemudian diamankan dan dibawa ke Mapolres Jakarta Timur.
(ren)