Sopir Taksi Express Ditusuk Penumpang di Kebayoran Baru
- Pixabay
VIVA.co.id – Seorang pengemudi taksi express, Surip (51), mengalami nasib nahas saat membawa seorang penumpang, Sandi Irawan (26), di kawasan perempatan Jalan Sriwijaya Raya Kelurahan Selong, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat 22 Juli 2016 dini hari. Dia ditodong oleh Sandi hingga mendapat empat kali tikaman pisau di bagian perut.
Kapolsek Metro Kebayoran Baru, Ajun Komisaris Besar Polisi Ary Purwanto mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 01.00 WIB.
Ary menerangkan, kejadian tersebut berawal saat korban tengah melintas di Jalan Ciledug Raya, Petukangan Selatan, Kebayoran Lama dengan mendapatkan penumpang yang merupakan pelaku. Sandi yang duduk di depan, sebelah korban, berpura-pura meminta diantarkan ke arah Senopati, Kebayoran Baru.
"Sesampainya di Jalan Sriwijaya Raya, tersangka mengancam korban dengan menggunakan pisau yang ditempelkan di perut sebelah kiri sambil mengatakan ‘jangan teriak dan serahkan semua barang yang kamu punya’," kata Ary.
Karena merasa takut dengan ancaman dari pelaku, korban langsung turun dari taksi untuk menyelamatkan diri. Namun korban terjatuh saat berlari. Mendapati korban, pelaku Sandi langsung menusuk korban menggunakan pisau kecil di bagian perut sebelah kiri.
"Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka di tiga tempat di bagian perut. Satu luka tusuk pada perut sebelah kanan, luka gores pada siku kiri dan luka gores pada lengan kanan. Tersangka belum berhasil mengambil barang milik korban karena korban melawan," ujarnya.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka Sandi harus mendekam di balik jeruji besi rumah tahanan Mapolsek Metro Kebayoran Baru. Sementara korban dilarikan ke RSUP Fatmawati untuk mendapatkan perawatan dan dilakukan visum et repertum.