Sempat Kabur, Anwar Bisa Dipindah ke LP Cipinang

VIVA.co.id – Anwar alias Rizal, narapidana kasus pemerkosaan dan pembunuhan anak di bawah umur kabur dari Rutan Salemba, Kamis, 7 Juli 2016. Usai pelariannya selama seminggu, Kamis, 14 Juli 2016, kepolisian berhasil menangkapnya kembali.

Menanggapi kaburnya tahanan dari Rutan Salemba, Kepala Rutan Salemba, Satrio Waluyo, mengatakan institusinya akan memperketat pengamanan di dalam Rutan kepada para pengunjung tahanan.

"Tentu saja dari kejadian kemarin akan memperlakukan pengunjung laki dan perempuan sama. Jadi kemarin pengunjung perempuan tidak begitu ketat karena diperketat hanya laki laki, nanti perempuan diperketat juga," ujar Satrio kepada wartawan di Rutan Salemba, Minggu, 17 Juli 2016.

Terkait penempatan Anwar nantinya, Satrio mengatakan masih berkoordinasi dengan pimpinan.

"Nanti setelah penyidikan selesai dan dikembalikan Polda Metro kami akan tempatkan mungkin saja bukan di tempat kami. Mungkin saja (di Lembaga Pemasyarakatan Cipinang). Kita belum tahu dan akan berkoordinasi dengan pimpinan," katanya.

Sebelumnya diberitakan, Anwar kabur dari Rutan Salemba dengan bantuan istrinya, Ade Irma Suryani yang membawakannya baju gamis dan jilbab. Untuk menyempurnakan kaburnya dari rutan, lengan Anwar ditempeli cap tanda besuk yang menempel pada lengan istrinya dan memakai lipstik serta kacamata.

Usai kabur, istri Anwar pun langsung menjalani pemeriksaan oleh aparat kepolisian. Ade Irma pun dinyatakan bersalah dengan turut membantu Anwar kabur. Ade Irma pun sudah ditetapkan tersangka oleh Polsek Cempaka Putih. Namun, dia tidak ditahan dan hanya wajib lapor seminggu dua kali.

Dalam pelariannya, Anwar sempat mengunjungi sejumlah tempat saudara dan beberapa kerabatnya. Namun akhirnya pelarian Anwar berakhir di Barengkok Cina, Desa Tenjo, Jasinga, Kabupaten Bogor pada Kamis, 14 Juli 2016 lalu.

Hari ini, Polda Metro Jaya bersama Polres Metro Jakarta Pusat, Polsek Cempaka Putih dan Rutan Salemba melaksanakan rekonstruksi kaburnya Anwar dari Rutan. Sebanyak 36 adegan diperagakan keduanya mulai dari awal istri Anwar, Ade Irma Suryani datang menjenguk hingga keduanya kabur dengan bajaj ke Tanah Abang. (ase)