Bus Transjakarta Depok-Jakarta Dikeluhkan Mirip Angkot
- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id - Kehadiran bus Transjakarta di perbatasan Depok dengan Jakarta, tepatnya di Halte Universitas Indonesia (UI), disambut positif sebagian besar pengguna moda transportasi umum. Namun dalam pengoperasiannya Transjakarta masih mengalami sedikit kekurangan.
Kritik yang disampaikan sejumlah penumpang atau pelanggan Transjakarta jurusan Depok-Jakarta itu, antara lain, belum terpenuhinya ketersediaan koridor dan jalur khusus. Konsekuensinya adalah bus Transjakarta itu bisa berhenti di sembarang tempat untuk mengangkut penumpang, seperti angkutan kota (angkot).
“Kalau bisa disediain tempat pemberhentian, jadi tidak seperti angkot, di mana saja diberhentikan berhenti. Dan kalau bisa, arah Depok-Jakarta ini ada jalur khususnya biar enggak campur dengan kendaraan lain, sehingga tidak kena macet,” kata Tini, pelanggan Transjakarta, saat ditemui di Halte UI Depok, Jawa Barat, pada Selasa, 7 Juni 2016.
Selain belum terpenuhinya koridor dan jalur khusus Transjakarta, penumpang juga mengeluhkan waktu tunggu bus yang dinilai tak menentu.
“Kalau nyaman sih, nyaman, karena belum ramai kalau dari Depok. Tapi kadang menunggu bus datang lama banget dan busnya masih sedikit,” kata Iyung Rizki, karyawan swasta.
Berikut ini jalur bus Transjakarta dari Halte UI menuju Jakarta:
Universitas Indonesia tujuan Manggarai
Jalan yang dilalui: Halte Universitas Indonesia - Halte Universitas Pancasila - Stasiun Lenteng Agung - Stasiun Tanjung Barat – Poltangan - Jalan Raya Pasar Minggu - Jalan Dr Supomo - Jalan dr Saharjo.
Manggarai tujuan Universitas Indonesia
Jalan yang dilalui: Jalan dr Saharjo – Jalan Dr Supomo – Jalan Raya Pasar Minggu - Poltangan - Stasiun Tanjung Barat - Stasiun Lenteng Agung - Halte Universitas Pancasila - Halte Universitas Indonesia
(ase)