Ahok Bertemu Megawati, Ini Isi Perbincangannya

Megawati Soekarnoputri dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fajar Ginanjar Mukti

VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku telah bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri, beberapa waktu lalu.

Pertemuan itu tidak terjadwal dalam agenda kerjanya sebagai Gubernur. "Malam Minggu, makan," ujar Ahok, sapaan Basuki, di Balai Kota DKI, Selasa, 7 Juni 2016.

Dalam pertemuan itu, Ahok berbicara tentang partisipasinya di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017.

Ahok mengatakan, Megawati tidak memintanya kembali berpasangan dengan wakilnya saat ini, kader PDI-P Djarot Saiful Hidayat. 

Namun, kata Ahok, Megawati menilai Ahok dan Djarot yang telah sama-sama menjadi gubernur dan wakil gubernur DKI sejak Desember 2014 adalah pasangan yang tepat memimpin Ibu Kota. "Bu Mega bilang 'kalian itu sudah baik berdua'," ujar Ahok.

Mendengar hal itu, Ahok tidak serta merta menindaklanjuti dengan mengatakan ia akan kembali berpasangan dengan Djarot. Meski Megawati beranggapan seperti itu, Ahok terikat komitmen dengan komunitas relawannya, Teman Ahok. 

Komunitas itu telah bekerja keras mengumpulkan 1.000.000 Kartu Tanda Penduduk (KTP) DKI agar dia bisa maju dari jalur independen. "Saya bilang, 'ini kan udah terlanjur Bu' (Ahok memilih jalur independen)," ujar Ahok. (ase)