Jakarta Fair Digelar Lagi Saat Puasa Hingga Lebaran

Pembukaan Jakarta Fair tahun lalu.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id – Agenda tahunan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Jakarta ke-489, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kembali menyelenggarakan Pekan Raya Jakarta (PRJ) atau Jakarta Fair di Kemayoran (JFK), Jakarta Pusat.

Acara itu akan digelar dengan menggandeng PT Jakarta International Expo. Dan, acara akan digelar selama 37 hari, yakni dari hari ketiga Ramadhan hingga sembilan hari setelah Hari Raya Idul Fitri, atau dari tanggal 10 Juni hingga 17 Juli 2016.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mengatakan, di Jakarta Fair, penyelenggara akan menyediakan ruangan untuk pedagang-pedagang Usaha Kecil Menengah (UKM) binaan Dinas Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (UMKMP) DKI Jakarta.

Selain itu, setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) DKI Jakarta, juga ikut ambil bagian di acara tersebut, dengan mengisi satu ruangan yang disediakan, guna menampilkan inovasi yang telah dibuat SKPD itu.

"Sekarang lebih istimewa. Tempat dagang buat pedagang-pedagang kita lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Istimewa juga karena bertepatan dengan bulan suci Ramadhan," kata Djarot saat menerima kunjungan PT Jakarta International Expo di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat, 13 Mei 2016.

Mantan Wali Kota Blitar ini memprediksi, pengunjung yang datang ke Jakarta Fair Kemayoran akan membludak.

"Saya yakin pengunjung JFK tahun ini banyak ya. Karena setiap saya kunjungan ke daerah, orang-orang daerah itu penasaran dengan DKI (Pemprov DKI). Nah, mumpung libur, mereka pasti datang buat lihat apa aja inovasi yang telah dibuat kita melalui stand kita di sana," ujarnya.

Sementara itu, Direktur Marketing PT Jakarta International Expo, Ralph Scheunemann, memprediksi, pengunjung akan meningkat hingga 20 persen. Pasalnya, pada penyelenggaraan sebelumnya, pengunjung sudah mencapai di atas jumlah 4 juta pengunjung.

Hal itu didukung dengan penyelenggaraan JFK yang bertepatan dengan momentum bulan suci Ramadhan, Hari Raya Idul Fitri dan libur.

"Hari lebaran sampai empat hari itu akan ada bonus, jumlahnya berapa saya tidak tahu. Saya rasa bisa 20 persen, bisa lebih," ujarnya.