Mayat Misterius Ditemukan dalam Rumah Terbakar di Bekasi
- Pixabay
VIVA.co.id – Sesosok mayat laki-laki misterius ditemukan di lokasi kebakaran di Perumahan Meadowgreen Jl.Bougenvile indah V no.19 Lippo Cikarang Desa Cibatu, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jumat 6 Mei 2016, sekitar pukul 23.30 WIB.
Kasubag Humas Polresta Bekasi, AKP Endang Longla mengatakan, malam tadi, sebuah rumah yang diketahui ditinggal pergi penghuninya itu terbakar. Namun, saat dilakukan olah TKP dan identifikasi dilokasi, ditemukan mayat laki-laki.
Menurut Endang, mayat laki-laki itu, tidak diketahui identitasnya. Saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, pemilik rumah yang bernama Dede mengaku rumah tidak ada orang, karena karyawan pulang kampung.
"Dia sendiri tidak di lokasi, saat rumahnya terbakar, karena sedang berlibur ke Puncak, Jawa Barat. Dan, keluar rumah sekitar pukul 19.30 WIB, sebelum rumahnya terbakar," ungkap Endang melalui sambungan telepon, Sabtu 7 Mei 2016.
Lebih jauh, saat ditanya soal penghuni rumah, atau mayat yang ditemukan petugas di rumahnya, kata Endang, pemilik rumah pun tak mengetahuinya. Karena, memang saat ditinggal rumah itu sudah kosong.
"Sampai kini, mayat tersebut masih misterius. Dan, kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini. Korban juga sudah dibawa ke RS Polri Kramat Jati, guna visum dan otopsi," katanya menerangkan.
***
Kasus ini kini ditangani oleh Kepolisian Polsek Cikarang Selatan, dibantu Satreskrim Polresta Bekasi. Sebanyak enam saksi sudah diperiksa. "Enam saksi yang kami periksa, tetangga sekitar rumah, dua satpam, Ketua RT 1, dan dua petugas Pemadam kebakaran," ujarnya.
Api pertama kali diketahui oleh seorang tetangga bernama Romanus, yang tinggal bersebelahan di TKP. Menurut Romanus, awalnya mendengar suara letupan seperti ada kebakaran.
"Saksi saat mendengar letupan keluar dan ternyata, sudah melihat rumah terbakar. Dan, takut rumahnya ikut terbakar dia lalu, teriak minta tolong," jelas Endang.
Teriakan Romanus didengar oleh beberapa orang tetanggga yang keluar rumah dan berusaha memadamkan api, namun gagal. "Api padam, setelah dua mobil pemadam datang. Sekitar 30 menit api baru berhasil dipadamkan," kata Endang.
Endang mengatakan, ruang yang terbakar hanya kamar depan. Sebelum petugas pemadam kebakaran datang, petugas keamanan dan ketua RT setempat berusaha mendobrak rumah untuk memadamkan api menggunakan keran yang ada.
Soal kerugian materi, Endang masih belum dapat memperkirakannya. Penghuni masih belum bisa dikonfirmasi, karena masih liburan di Puncak, Jawa barat. "Sampai kini kita masih lidik," ujarnya. (asp)