Taufik Klaim Belum Rasakan Plesir Gratis dari Agung Podomoro

Kamis, 7 April 2016 - 17:10 WIB
Oleh :
Wakil Ketua DPRD KI Jakarta Mohamad Taufik.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerinda, Muhammad Taufik, membantah mendapat bagian dari kasus suap yang melibatkan Presiden Direktur PT. Agung Podomoro Land, Ariesman Widjaya dan ketua komisi D DPRD DKI, Mohamad Sanusi, terkait Raperda Reklamasi Teluk Jakarta.

Sebelumnya, berhembus kabar jika PT. APL juga memberikan suap kepada anggota dewan yang lain, termasuk M. Taufik. Taufik disebut pernah menerima fasilitas plesiran gratis ke Amerika Serikat.

Baca Juga :
3 Tahun Anies Jabat Gubernur DKI, Nasdem Soroti Reklamasi Ancol
Anies Menang Gugatan, MA Tolak Kasasi Penghentian Reklamasi Pulau M

"Tidak ada, saya aja belum pernah ke Amerika sampai hari ini kita juga belum merasakan (kalau suap) juga melibatkan anggota dewan yang lain," ujar Taufik di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis 7 April 2016.

Menurut Taufik, rapat pembahasan Raperda telah digelar secara terbuka dan transparan sehingga tak ada yang ditutupi, termasuk usulan pasal yang ada di dalamnya.

"Baleg kan rapatnya terbuka, bagaimana anda mau. Kan anda semua hadir di rapat Baleg, bagaimana mau ditutup-tutupi?," kata dia.

Seperti diketahui, Arieswan diduga telah memberikan suap kepada anggota DPRD DKl Jakarta, Mohamad Sanusi. Dia diduga telah memberikan suap lebih dari Rp1 miliar untuk memuluskan proyek reklamasi.

Baca Juga :
Reklamasi Ancol, Persatuan Alumni 212 Tegaskan Anies Tak Ingkar Janji
ACTA Sebut Izin Reklamasi Ancol yang Anies Keluarkan Janggal
Komik Bikin Ngakak: Anies Baswedan Reklamasi No, Perluasan Daratan Yes