Uji Coba Penghapusan 3 In 1, DKI Siapkan Bus Gratis
- U-Report
VIVA.co.id – Uji coba penghapusan three in one (3 in 1) dimulai hari ini. Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta menyiapkan sejumlah bus untuk mengantisipasi melonjaknya arus lalu lintas di jalur 3 in 1.
Kepala Dishubtrans DKI Jakarta Andri Yansyah mengemukakan, pihaknya menambah pengoperasian bus TransJakarta di koridor satu rute Kota-Blok M. Kemudian menyiapkan bus sekolah serta bus reguler sejumlah 20 bus yang akan beroperasi di jalur kiri jalan. "Layanan bus (reguler) itu gratis," ujarnya dalam wawancara dengan tvOne, Selasa, 5 April 2016.
Hasil uji coba penghapusan 3 in 1 ini, kata Andri, akan terus dievaluasi, termasuk langkah apa yang akan dilakukan selanjutnya.
Seperti diketahui uji coba penghapusan 3 in 1 dilakukan pada 5-8 April 2016 dan 11-13 April 2016. Uji coba dilakukan di jalur-jalur yang selama ini digelar 3 in 1 yaitu, Jalan Sisingamangaraja, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan MH Thamrin, Jalan Medan Merdeka Barat, dan sebagian Jalan Gatot Subroto.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berencana menghapus three in one dari Jakarta. Hal itu lantaran aturan tersebut dinilai membuka kemungkinan dilakukannya eksploitasi terhadap anak oleh sebagian orang. Anak-anak dibawa ikut menjadi joki 3 in 1 untuk menarik belas kasihan.
Kebijakan 3 in 1 merupakan salah satu program Pemprov DKI Jakarta untuk mengurangi kemacetan di Ibu Kota. Kebijakan ini resmi diterapkan setelah dikeluarkannya Surat Keputusan (SK) Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 4104/2003 Tanggal 23 Desember 2003.
SK itu berisi tentang penetapan kawasan pengendalian lalu lintas dan kewajiban mengangkut paling sedikit tiga orang penumpang per kendaraan pada ruas-ruas jalan tertentu di Provinsi DKI Jakarta.
Pemberlakuan 3 in 1 dimulai Senin sampai Jumat pada pukul 07.00 - 10.00 WIB dan pukul 16.00 - 19.00 WIB.