Djarot: Jangan Adu Domba Saya dengan Ahok
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id – Persaingan antara bakal calon Gubernur dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 semakin memanas. Beberapa partai dan tokoh telah mendeklarasikan diri, sementara yang lain masih menunggu.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, yang juga Ketua DPP Bidang Organisasi PDIP, Djarot Saiful Hidayat, yang disebut-sebut sebagai salah satu kandidat, membantah telah ditunjuk resmi oleh PDIP untuk maju dalam Pilkada DKI 2017 mendatang.
Sebelumnya, sempat beredar di media sosial bahwa Djarot akan maju dan berpasangan dengan kader PDIP lainnya, anggota Komisi I DPR, Charles Honoris.
Djarot mengatakan, proses terkait penjaringan calon Gubernur oleh PDIP masih dinamis. "Enggak tahu. Saya belum ketemu sama dia, partai juga belum ada (keputusan), masih sangat dinamis," ujar Djarot di Balai Kota, Jakarta, Kamis, 31 Maret 2016.
Menurut Djarot, saat ini dia masih fokus untuk menyelesaikan tugas sebagai Wakil Gubernur hingga 2017 nanti. Djarot pun meminta agar dirinya tidak diadu domba dengan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama yang telah memastikan maju melalui jalur independen.
Sementara, Djarot menyatakan tidak akan meninggalkan partai politik. "Saya sama Pak Gubernur jangan di adu-adu, tidak bagus untuk etika pemerintahan. Tetap harus kompak."
(mus)