Waspada Pasar yang Jual Tahu dan Sayur Berpengawet Mayat

Ilustrasi tahu formalin.
Sumber :
  • VIVA.co.id / Anwar Sadat

VIVA.co.id – Petugas Dinas Kelautan, Perikanan dan Ketahanan Jakarta Barat Pangan menyidak Pasar Jembatan Dua, Tambora, Jakarta Barat, Jumat, 18 Maret 2016. Sidak kali ini untuk memantau penjualan tahu dan sayur yang diduga mengandung formalin atau pengawet mayat.

Dari beberapa contoh tahu yang diambil untuk dites kadarnya, ternyata diketahui jika tahu yang dijual di pasar tersebut mengandung formalin.

Dari hasil tersebut, akhirnya petugas menyita ratusan tahu milik seorang pedangan tahu di pasar tersebut.

Pedagang tahu, Sapar, mengaku kaget jualannya mengandung bahan kimia berbahaya. Dia menjelaskan tidak mengetahui asal-usul tahu tersebut.

"Karena saya dikirim dan selama ini pembeli tidak ada komplain juga. Kalau saya tahu ada formalinnya, saya tidak akan jual tahu ini lagi, peminatnya pasti sedikit," kata Sapar.

Kepala Suku Dinas Kelautan, Perikanan dan Ketahanan Pangan Jakarta Barat, Renova Ida Siahaan, mengatakan, tujuan sidak ini untuk menjamin keamanan pangan.

"Kita membawa laboratorium ke sini untuk dilakukan pemeriksaan. Hasilnya, untuk di pasar Jembatan Dua ditemukan tahu positif formalin dan sayur positif berformalin. Kita bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menelusuri guna menangkap produsennya," ujar Renova di lokasi.

Renova menjelaskan akan menindaklanjuti kasus ini ke Polisi untuk mengusut produsennya. Dia juga mengimbau kepada warga untuk berhati-hati memilih bahan makanan untuk dikonsumsi sehari-hari. (ren)