Pintu Air Manggarai Dibuka, Aliran Air Lebih Cepat

Pintu Air Manggarai, Jakarta Selatan
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Irwandi Arsyad

VIVA.co.id - Pembukaan Pintu Air Manggarai di Jakarta Selatan tak lagi menunggu ketinggian air di atas 750 sentimeter (cm) atau dalam status Siaga I. Mulai Rabu sore, 2 Maret 2016, pintu air itu dibuka setinggi 200 cm selama 24 jam.

Operator Pintu Air Manggarai Fajar Juli mengatakan, pembukaan pintu air lebih tinggi tersebut diterapkan setelah ada kebijakan dari Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Sebelumnya, dalam keadaan air normal, pintu air itu dibuka dengan ketinggian 10-20 cm. Namun sekarang akan selalu dibuka dengan ketinggian 200 cm.

Empat pintu air yang ada di Pintu Air Manggarai dibuka semuanya. Tiga pintu air yang mengarah ke Kanal Banjir Barat dan satu pintu air mengarah ke kali Ciliwung Kota.

Pintu Air Manggarai dibuka setiap hari selama 24 jam. Pintu air itu selalu dibuka meskipun ketinggian permukaan airnya dalam kondisi rendah. "Sesuai perintah pimpinan. Selalu kami buka. Enggak ada ukuran tinggi muka air. Kalau mengarah ke Kanal Banjir Barat memang selama ini dibuka. Tapi memang kurang banyak," ujar Fajar, di Pintu Air Manggarai, Jakarta Selatan, Kamis, 3 Maret 2016.

Dengan ada kebijakan tersebut, kata Fajar, membuat aliran air lebih cepat. Sehingga ketika ada kiriman air dari Katulampa, Bogor, kondisi ketinggian air di Pintu Air di Manggarai sudah lebih rendah.

"Keadaan normal gini, ada (pengaruhnya). Mempercepat aliran. Kami antisipasi, kalau kiriman terlampau tinggi di sini sudah kami kosongkan dulu atau serendah mungkin (tinggi muka air). Begitu air datang, imbas enggak terlalu tinggi," ujar Fajar.

Berdasarkan pantauan VIVA.co.id di lokasi, empat pintu air Manggarai sudah dibuka dengan ketinggian 200 cm. Ketinggian permukaan air saat ini terlihat sekitar 670 cm. Aliran air pun terpantau normal.

Seperti diketahui, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama membuat keputusan mengubah prosedur tetap (protap) terkait pembukaan Pintu Air Manggarai. Pintu air yang terletak di Jakarta Selatan itu diminta untuk dibuka tidak hanya saat ketinggian air mencapai 750 cm hingga 900 cm.

Sebelumnya, merujuk protap yang berlaku sejak 1973, Pintu Air Manggarai baru diperbolehkan untuk dibuka saat ketinggian air mencapai status Siaga I dengan ketinggian air di atas 750 cm.