Kisah Pemandu Karaoke Pengemudi Honda Jazz
Kamis, 3 Maret 2016 - 03:36 WIB
Sumber :
VIVA.co.id - Suasana duka tampak menyelimuti kediaman Dessy Khanti Astuti (22), satu dari dua korban tewas akibat mobil Honda Jazz merah yang dikemudikannya terjun dari lantai dua pusat perbelanjaan Depok Town Square (Detos), Jalan Margonda Depok, Jawa Barat, Rabu, 2 Maret 2016.
Ditemui di rumah duka di Gang Masjid Rt 7/4, Cipayung Depok, ayah korban, Dendi Sutardi (58) tampak lebih tenang ketimbang istri dan kakak korban lainnya.
Ternyata, Dendi mengaku memang telah memiliki firasat buruk sehari sebelum peristiwa nahas itu merenggut bontot dari empat bersaudara tersebut.
"Belakangan ini gelagatnya aneh. Dia sering keluar masuk kamar kayak orang gelisah. Saya tanya kenapa? Dia cuma jawab, enggak tahu yah bingung," ucap Dendi saat ditemui di rumah duka.
Sehari sebelum kejadian, lanjutnya, tiba-tiba Dessy membeli baju putih. Padahal sebelumnya dia sangat tidak suka memakai baju putih.
"Iya, Yah. Ini baju putih baru," tuturnya.
Meski keras kepala, lanjut Dendi, Dessy adalah salah satu anak yang perhatian pada keluarga. Bisa dikatakan ia adalah salah satu tulang punggung keluarga.
"Anaknya baik, royal banget kalau punya duit. Sering kasih anak-anak di sini, tetangga juga kebagian," ucapnya mengenang almarhum.
Baca Juga :
Putus Sekolah
Sebelum bergelut di dunia hiburan sebagai pemandu karaoke di Venus Detos, Dessy sempat mengenyam pendidikan dibangku SMA. Namun sayang, entah kenapa dia memilih enggan melanjutkan pendidikannya hingga tamat.
Padahal sang ayah selalu mengingatkannya untuk rajin sekolah. Bahkan, Dendi mengaku sering mengantar Dessy untuk ke sekolah yang berada di kawasan Margonda, Depok.
"Saya pulang dia ikut pulang. Saya bilang, sayang Des sekolah tinggal sebulan lagi kamu dapat ijazah, eh dia enggak mau. Ya sudahlah," tuturnya.
Atas peristiwa nahas ini, Dendi pun mengaku memilih ikhlas dan sabar. "Mau gimana lagi. Saya ikhlas.”
Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 02: 30 WIB. Pengemudi dan teman wanitanya baru pulang dari tempat karaoke di Detos. Kejadian bermula ketika mobil yang dikemudikan M Ubaidillah (27) tersebut hendak turun dari parkiran P6 ke P5 dengan kondisi jalanan menurun dari timur ke barat.
"Kemudian seharusnya belok ke kanan, namun pengemudinya kehilangan kendali kendaraannya kemudian menabrak tembok pembatas parkiran dan terjun ke bawah setinggi 9,80 meter," jelas Kasat Lantas Polresta Depok, Kompol Sutomo.
Akibat peristiwa ini, M. Ubaidilah (27), dan Dessy Khanti Astuti (22) yang belakangan diketahui sebagai pengemudi dan berprofesi sebagai pemandu karaoke ini tewas dengan kondisi mengenaskan di lokasi kejadian.
Polisi juga sudah mengamankan mobil Honda Jazz warna merah dengan nomor polisi B-1485-EMH yang ditemukan dalam keadaan ringsek total. Sementara itu, jasad korban kini telah dimakamkan di TPU tak jauh dari rumah duka. (ase)