Polisi: Pegawai Telkom Kecelakaan, Tak Dirampok di Metromini

VIVA.co.id - Kepala Polres Metro Jakarta Pusat, Komisaris Besar Polisi Hendro Pandowo memastikan, kejadian yang menimpa karyawan PT Telkom Bagus Budiwibowo adalah kecelakaan lalu lintas.

Sebelumnya, Bagus diduga menjadi korban perampokan di bus Metromini 640 jurusan Pasar Minggu-Tanah Abang. "Kejadian itu kesimpulannya adalah kecelakaan lalu lintas. Hal itu berdasarkan pengakuan sang sopir Metromini," kata Hendro kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Rabu, 17 Februari 2016.

Hendro menjelaskan, empat orang yang menaiki Metromini yang diduga mencopet Bagus adalah penumpang biasa. "Empat orang naik dari HI (Hotel Indonesia) bukan copet tapi penumpang biasa," ujarnya menerangkan.

Pada saat kejadian, Hendro menuturkan, sopir dan kernet sempat menolong Bagus. Kernet lantas ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), sementara sopir ke Lapangan Banteng.

"Di situ muncul ide untuk merekayasa karena mereka takut mempertanggungjawabkan ke keluarganya dan polisi. Sopir (kirim) sms (pesan singkat) ke kernetnya 'Kalau ditanya polisi bilang aja didorong sama penjahat'," kata Hendro menirukan.

Saat ini, sang sopir Muhamad Sasih (33) sudah ditetapkan sebagai tersangka. Sementara, kernet Muhamad Endang (35) masih berstatus sebagai saksi.

(mus)