Ahok Cerita Jatuh Cinta pada Veronica dari Kaki ke Hati

Basuki Tjahaja Purnama dan istri.
Sumber :
  • REUTERS/Beawiharta

VIVA.co.id - Perayaan hari Valentine jatuh pada tanggal 14 Februari 2016, yang konon lebih identik sebagai hari kasih kasih sayang, baik kepada pasangan, keluarga, teman, atau sahabat.

Namun, berbeda dengan sebagian orang, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama, alias Ahok enggan merayakan Hari Valentine yang bertepatan pada hari ini.

"Tidak ada, kita tidak pernah merayakan valentine-valentine," kata Ahok di Jakarta, Minggu 14 Februari 2016.

Tak hanya menyinggung soal peringatan hari kasih sayang, para awak media mencoba mengulik lebih dalam terkait sejarah perjalan cinta Ahok dengan istri tercintanya, Veronica Tan.

Ahok menuturkan, awal perkenalannya dengan Veronica saat melakukan ibadah di salah satu gereja di Jakarta. Kala itu, dia sudah bekerja, namun Veronika baru saja menyelesaikan kuliah.

Saat berada di Gereja, Ahok tak sengaja menginjak kaki wanita cantik yang berasal dari Medan tersebut. Dengan tidak sengaja menginjak kaki Veronica, dia mulai ada getaran rasa cinta dengan gadis cantik yang ia temui di gereja tersebut. Bahkan, Ahok main piano dan bernyanyi bersama dengan Veronica.

"Di gereja, tidak sengaja ke-injek kakinya. Bukan dari mata turun ke hati, tetapi dari kaki ke hati," ujarnya.

Ia meyakini, dengan tidak sengaja melihat kaki Veronica yang putih, hal tersebut dapat disimpulkan bahwa sosok kepribadiannya terlihat bagus.

"Pertama lihat kaki saja, kalau kakinya montok, berarti bagus (kepribadiannya), kokoh itu saja," ujarnya.

Ahok dan istrinya telah mengarungi bahtera rumah tangga hampir 19 tahun. Tentunya, konflik di dalam intern kelurga pasti ada, karena itu sebagai "bumbu" rumah tangga.

"Konflik kecil-kecil ada juga, enggak ada masalah. Kadang-kadang, ngatur anak bisa beda pendapat. Misalnya, saya minta anak mandi pagi, Bu Veronica kalau liburan minta anak-anak mandi siang, kayak-kayaknya gitu," katanya. (asp)