Maling Sial, Kabur Kok ke Jalan Buntu
- Bayu Januar/VIVA.co.id
VIVA.co.id – Cracas (39) harus berurusan dengan polisi karena aksi nekatnya mencuri sepeda motor dan dipergoki masyarakat. Dia pun menjadi bulan-bulanan warga dan harus digiring ke kantor polisi.
Cracas mencuri sepeda motor Honda Beat bernomol polisi B 4942 TEP di Jalan Kebon Kelapa Tinggi RT05/08 no 20 Kelurahan Utan Kayu Selatan, Kecamatan Matraman Jakarta Timur, Jumat malam 12 Februari 2016 sekira pukul 22.00 WIB.
"Motor yang dicuri milik korban Linda Puspa (21), motornya diparkir di teras rumah," kata Kasubag Humas Polrestro Jaktim, Kompol Husaimah, Sabtu, 13 Februari 2016
Kejadian tersebut berawal saat saksi Aprilianto Hernanda, sepupu korban mendengar suara motor yang digeser. Ia kemudian melihat dua orang pelaku yang sudah membawa kendaraan dari depan rumah.
"Sepupu korban dengar suara motor digeser, terus dia bersama ayahnya ngeliat pelaku dan berusaha mengejar pelaku," kata Husaimah.
Sial bagi Cracas, dia mencoba kabur dengan memasuki sebuah jalan yang ternyata adalah jalan buntu yang berada didekat SMA 22. Sepupu korban dan ayahnya kemudian meneriaki pelaku.
"Pelaku kabur ke gang buntu, terus saksi teriak maling. Mendengar teriakan maling, masyarakat kemudian datang dan Cracas menjadi bulan-bulanan warga," ujarnya.
Tak lama kemudian, polisi segera datang ke lokasi dan mengamankan pelaku yang sedang diamuk masa. Satu rekan Cracas berhasil lolos dan masih dalam kejaran petugas. Kepada petugas, Cracas mengaku nekat mencuri sepeda motor lantaran tak punya uang untuk merayakan valentine
"pelaku sama temannya, tapi temannya kabur dan masih dikejar. motifnya mau pesta, mau rayain valentine, tapi gak punya uang, makanya nyuri," ucap da.