Ahok Enggan Resmikan Ruang Publik Terpadu Lagi

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama resmikan RPTRA Kebon Pala
Sumber :
  • Anwar Sadat/ VIVA.co.id
VIVA.co.id
- Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di RW 01, Kelurahan Kebon Pala, Kecamatan, Makasar, Jakarta Timur, hari ini, Kamis 28 Januari 2016 telah diresmikan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama.

Gubernur yang akrab disapa Ahok itu mengungkapkan kegelisahannya, karena ia sebenarnya tak ingin datang ke peresmian ini. Sebab, ia kerap dituding berkampanye untuk Pemilihan Gubernur DKI Jakarta, yang akan diadakan 2017 mendatang. 

Namun, karena pihak Astra International sebagai perusahaan yang menyumbangkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) untuk membangun RPTRA ini memintanya hadir, Ahok pun menyempatkan diri menghadiri peresmian ini.

"Jujur saja, saya sebenarnya sudah tidak mau datang ke peresmian RPTRA, karena orang politik nuduh saya kampanye," kata Ahok, saat meresmikan RPTRA Kebon Pala. 

Ahok menegaskan, jika memang ada orang yang lebih baik dari dirinya mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI nanti, ia mempersilahkan masyarakat untuk memilih calon Gubernur yang lebih baik tersebut.

"Padahal, kalau memang ada orang yang lebih baik dari saya, lebih rajin, lebih jujur, ya jangan pilih saya," ucapnya. 

Mantan Bupati Belitung Timur ini pun menjelaskan alasannya memilih bekerja sama dengan program CSR dari Astra International.

"Kenapa kita dorong RPTRA pakai CSR, karena kalau bangun sendiri ini mahal. Bisa sampai Rp5 miliar, tetapi dengan bantuan program CSR, biaya pembangunan RPTRA ini tak lebih dari Rp1 miliar," jelasnya

Ahok juga mengatakan, pembangunan RPTRA ini membuat warga menjadi tahu kesulitan tetangganya. Tiap rumah tangga, pasti memiliki kesulitannya masing-masing. Bisa saja, seorang ibu rumah tangga tiba-tiba mengenakan baju lengan panjang, karena menutupi pukulan dari suaminya. 

"Kalau ditanya, semua ngaku baik, padahal ternyata habis berantem. Makanya, RPTRA ini dirancang dengan pemetaan sosial dari janin sampai lansia (lanjut usia) berkumpul di sini memperhatikan satu sama lain," terang Ahok.

Ahok pun meminta warga untuk menjaga RPTRA dengan baik. Ia menegaskan, warga tak perlu fokus pada penataan tamannya, namun lebih pada cara warga memperhatikan satu sama lain. 

"Saya ingin RPTRA di Jakarta bisa tambah banyak. Saya juga minta RPTRA ini bisa dijaga dengan baik oleh warga," tuturnya.

RPTRA di Kebon Pala ini dibangun di atas lahan seluas 1.200 meter persegi melalui dana CSR dari Astra International. RPTRA ini memiliki area indoor dan outdoor, antara lain ruang laktasi, ruang konseling, perpustakaan, ampiteater, area bermain anak, jogging track, lapangan futsal, dan tanaman obat keluarga sebanyak 100 tanaman. Di samping area RPTRA juga dibangun embung untuk resapan air seluas 3.000 meter persegi. (asp)