Awal Tahun 2016, Ahok Kembali Rombak Pejabat DKI
Jumat, 8 Januari 2016 - 19:13 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Fajar G.M
VIVA.co.id - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama kembali merombak pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI.
Pelantikan pejabat DKI pada tahun 2016 ini akan dilakukan di lapangan upacara tepat di depan Gedung Blok G Balai Kota. Padahal, biasanya, pelantikan para pejabat yang terkena perombakan dilakukan di Balai Agung Balai Kota DKI.
Para pejabat telah memenuhi lapangan yang letaknya di bagian paling luar kompleks Balai Kota itu sejak pukul 15.30 WIB. Ahok, sapaan akrab Basuki, baru memasuki tempat pelantikan pada pukul 16.30 WIB.
Rangkaian pelantikan dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, diikuti pembacaan doa, kemudian pengucapan sumpah dan penandatanganan pakta integritas.
Berdasarkan materi keputusan yang dibacakan, ada enam pejabat eselon II yang dilantik. Mereka adalah Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI, Catur Laswanto (menggantikan Purba Hutapea), Kepala Badan Pembinaan BUMD dan Penanaman Modal Provinsi (BPMP) DKI, Yurianto (menggantikan Catur Laswanto), Kepala Dinas Pendidikan DKI, Sopan Adrianto (menggantikan Arie Budhiman).
Selain itu, Wakil Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI, Subagyo (menggantikan Yurianto), Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI, Bowo Irianto (menggantikan Sopan Adrianto), dan Kepala Biro Hukum Sekretariat Daerah DKI, Yayan Yuhana (menggantikan Sri Rahayu).
Baca Juga :
"Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas taufik dan hidayahnya, maka pada hari ini, Jumat, tanggal 8 Januari 2016, saya, Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, dengan resmi melantik saudara-saudara sebagai pejabat pimpinan tinggi pratama, administrator, dan pengawas di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Saya percaya bahwa saudara-saudara akan melaksanakan tugas sesuai dengan tanggung jawab yang dibebankan," ujar Ahok saat melakukan pelantikan, Jumat, 8 Januari 2016.
Berdasarkan data dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI, ada 1.042 pejabat eselon II, III, dan IV yang dilantik. Sebanyak 817 pejabat eselon IV mengikuti pelantikan dengan rincian, 289 pejabat mendapat promosi, 508 pejabat mendapat rotasi, 20 pejabat mendapat mutasi, dan 200 pejabat terkena demosi.
Sebanyak 219 pejabat eselon III mengikuti pelantikan dengan rincian, 70 pejabat mendapat promosi, 125 pejabat mendapat rotasi, 24 pejabat mendapat mutasi, dan 54 pejabat terkena demosi.
Sementara, enam pejabat eselon II mengikuti pelantikan. Usai pelantikan, Ahok, Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat, jajaran pejabat eselon I dan eselon II DKI menyalami pejabat yang berdiri di barisan terdepan.
Usai seluruh rangkaian pelantikan selesai, para pejabat kemudian diminta mengikuti tes urine yang diadakan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI untuk memastikan mereka bebas dari penyalahgunaan narkoba.
(mus)