Djarot: Sampah Bisa Diolah di Jakarta Tanpa Andalkan Bekasi
Selasa, 3 November 2015 - 15:29 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVA.co.id
- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mengaku pernah mengusulkan agar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengolah sampah di wilayah kota masing-masing dan tak perlu mengandalkan seluruhnya pada Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang, Kota Bekasi, Jawa Barat.
"Saya dulu pernah usulin bahwa sampah sebagian besar dikelola di wilayah masing-masing. Kota administratif kelola sampah. Sisanya baru ke Bantar Gebang," kata Djarot, Selasa 3 November 2015.
Baca Juga :
"Teknologinya tidak murah, makanya kita tertinggal dari negara lain. teknologi harus masuk. Beberapa lokasi yang kita siapkan harus ada teknologi," ujarnya.
Sementara ini, menurut Djarot, TPST Bantar Gebang masih bisa menampung sampah-sampah dari Jakarta karena daya tampung TPST itu masih memadai.
"Masih cukup. Ada 100 hektare lebih. Sudah banyak teknologi baru yang bisa dikembangkan. Metana-nya kita ingin jadikan listrik, kapasitas yang bisa dihasilkan sekitar 26 megawatt. Namun, saat ini yang ada di sana 2,5 megawatt, masih jauh dari target, masih sangat perlu dikembangan," katanya.