Bus Sekolah DKI Jakarta Batal Dihapus

Bus sekolah Jakarta
Sumber :
  • Jakarta.go.id

VIVA.co.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menimbang kembali rencana penghapusan fasilitas bus sekolah yang selama ini dianggap tidak bermanfaat dan berkontribusi bagi para peserta didik.

"Bus sekolah akan terus kami jalankan, tidak dihentikan," ujar Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta, Andri Yansyah, ketika dihubungi pagi ini, Rabu, 5 Agustus 2015.

Andri menjelaskan, perubahan rencana tersebut didasarkan atas musyawarah dan pertimbangan lebih lanjut yang telah dibicarakan sebelumnya. Dengan tetap dioperasikannya bus sekolah, kata Andri, akan berpotensi untuk mencegah tawuran antar siswa dan juga mengurangi kemacetan di ibu kota.

"Pertimbangan pertama, bus sekolah sebenarnya masih dibutuhkan. Yang kedua jika siswa memilih untuk naik bus itu dapat mencegah terjadinya tawuran dan juga kemacetan di jalan raya," ujar Andri.

Menurut dia, minimnya pelajar yang memanfaatkan fasilitas bus dikarenakan kurangnya sosialisasi yang disampaikan. Oleh karena itu, Dishubtrans tengah memberi perintah agar UPT Bus memberikan sosialisai dalam bentuk penyebaran brosur ke sekolah-sekolah.

"Saya perintahkan kepada setiap UPT Bus untuk membagikan brosur minimal 500 lembar per sekolah, Kelurahan, dan pemberitahuan via media sosial," ujarnya.

Andri mengaku telah menyampaikan hal itu kepada Gubernur Basuki Tjahaja Purnama. "Pak Gubernur akan jalan terus. Saya sebagai anaknya harus memberi telaah yang jujur, namanya wacana kan boleh saja," ucapnya.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, berencana menghapuskan dan meniadakan bus-bus sekolah gratis yang selama ini beroperasi di Jakarta. Rencana penghapusan bus berwarna kuning berukuran sedang itu, karena keberadaan bus tidak cukup efektif dan membantu para murid menuju ke sekolahnya.