Bus Sekolah Dihapus, Pelajar Naik TransJakarta Gratis
Kamis, 25 Juni 2015 - 11:20 WIB
Sumber :
- https://edorusyanto.wordpress.com
VIVA.co.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, berencana menghapuskan dan meniadakan bus-bus sekolah gratis yang selama ini beroperasi di Jakarta.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, Kamis 25 Juni 2015, mengatakan rencana penghapusan bus berwarna oranye berukuran sedang itu, karena keberadaan bus tidak cukup efektif dan membantu para murid menuju ke sekolahnya.
"Tidak apa-apa kok dihilangkan, kalau memang tidak efektif kenapa tidak,"ujar Djarot di Balai Kota, Jakarta Pusat.
Djarot mengatakan, sebelum rencana itu terlaksana, Pemprov DKI sudah harus memiliki solusi, agar para pelajar di DKI tetap dapat kesekolah menggunakan bus gratis.
"Harus ada dong solusinya, misalnya bisa naik TransJakarta gratis," katanya.
Sebelumnya, Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama, alias Ahok menilai pengoperasian bus yang selama ini dilakukan Unit Pengelola Teknis (UPT) Bus Sekolah Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI itu, hanya akan menghamburkan anggaran, saat Pemprov DKI telah berhasil melaksanakan kebijakan integrasi sarana transportasi.
Ahok menjelaskan, nantinya para pelajar cukup menunjukkan Kartu Jakarta Pintar (KJP) milknya untuk bisa menaiki setiap bus yang berada di bawah manajemen PT TransJakarta secara gratis. (asp)
Baca Juga :
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, Kamis 25 Juni 2015, mengatakan rencana penghapusan bus berwarna oranye berukuran sedang itu, karena keberadaan bus tidak cukup efektif dan membantu para murid menuju ke sekolahnya.
"Tidak apa-apa kok dihilangkan, kalau memang tidak efektif kenapa tidak,"ujar Djarot di Balai Kota, Jakarta Pusat.
Djarot mengatakan, sebelum rencana itu terlaksana, Pemprov DKI sudah harus memiliki solusi, agar para pelajar di DKI tetap dapat kesekolah menggunakan bus gratis.
"Harus ada dong solusinya, misalnya bisa naik TransJakarta gratis," katanya.
Sebelumnya, Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama, alias Ahok menilai pengoperasian bus yang selama ini dilakukan Unit Pengelola Teknis (UPT) Bus Sekolah Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI itu, hanya akan menghamburkan anggaran, saat Pemprov DKI telah berhasil melaksanakan kebijakan integrasi sarana transportasi.
Ahok menjelaskan, nantinya para pelajar cukup menunjukkan Kartu Jakarta Pintar (KJP) milknya untuk bisa menaiki setiap bus yang berada di bawah manajemen PT TransJakarta secara gratis. (asp)