Puluhan Hektare Tanah di Jakarta Bakal Dibuat Jadi Taman

Ilustrasi Taman
Sumber :
  • iStock
VIVA.co.id - Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman Pemprov DKI, Nandar Sunandar, mengatakan Pemprov akan membuat puluhan taman dan ruang terbuka hijau dari lahan-lahan pembebasan yang ada di wilayah Jakarta.

Program ini untuk rencana pembangunan Ruang Terbuka Publik Taman Ramah Anak (RPTRA) yang sedang gencar dilakukan atas keinginan Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama untuk membuat DKI sebagai kota layak untuk anak-anak.

"Kami akan membuat sekitar 29 taman di seluruh wilayah kota, paling banyak akan ada di wilayah Jakarta Selatan. Nanti ditingkatkan kualitas, tampilan dan fungsi dari taman itu sendiri sehingga bermanfaat bagi semua warga," kata Nandar yang dihubungi pagi tadi, Rabu, 1 April 2015.

Luas yang diperkirakan untuk setiap taman adalah sekitar 2.000 meter persegi, dan tidak menutup kemungkinan ada beberapa taman yang mencapai luas hingga 5.000 meter persegi.

"Target kami setiap tahun dibuat 50 hektare. Terdiri dari 40 hektar untuk taman dan jalur hijau, 10 hektar lagi untuk ruang terbuka hijau di TPU," ujar Nandar.

Nandar menegaskan proyek ini tidak akan menggunakan dana APBD. Terlebih sampai sekarang APBD 2015 masih dalam proses, sementara pembangunan taman sudah mulai dilakukan.

"Pemrov gandeng pihak swasta (CSR) untuk mendukung pembangunan taman ini. Paradigma kita harus diubah, jangan semua terlalu bergantung pada APBD," ujar Nandar.

Namun demikian, rencana penghijauan ini bukan tanpa hambatan. Banyaknya tanah milik warga, membuat Pemrov kurang leluasa untuk membangun taman. Dibutuhkan musyawarah lebih lanjut dengan pemilik tanah, serta RT dan RW yang bersangkutan. (ase)

Laporan : Rebecca Reifi Georgina

![vivamore="Baca Juga :"]


[/vivamore]