Sekda DKI akan Laporkan Hasil Rapat Angket ke Ahok
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
“Ya pasti disampaikanlah. Masa hasil rapat nggak disampaikan ke pimpinan,” kata Saefullah seusai rapat angket di gedung DPRD DKI, Jakarta, Kamis 12 Maret 2015.
Dalam rapat tersebut, tim angket menarik kesimpulan tentang adanya indikasi dokumen RAPBD DKI 2015 yang dikirim ke Kementerian Dalam Negeri adalah dokumen yang bukan disetujui bersama baik eksekutif maupun legislatif. Mengenai kesimpulan itu, Saefullah menyatakan keberatan. Tetapi, semuanya dia kembalikan sepenuhnya kepada Panitia Angket.
“Memang mereka yang pimpin, ya mereka bikin kesimpulan sendiri. Tapi, terakhir saya sudah interupsi sedikit, jadi nggak apa-apa. Ini kan hak angket, hak kita hanya memberikan jawaban. Keputusan dari mereka lah,” ujarnya.
Mantan Wali Kota Jakarta Pusat ini menegaskan pihaknya sudah mengakomodir aspirasi dari DPRD DKI Jakarta. Hanya saja dalam pembahasan, DPRD DKI tidak membahasnya secara mendetail, hanya yang umum-umum saja.
“Kan yang diberikan ke kita bukan nomenklatur. Yang diberikan kan seperti yang saya bilang dari pagi, yang normatif gitu loh. Misalnya 'jangan lupa pendidikan, jangan lupa kesehatan', kayak gitu kan normatif,” ungkapnya. (one)