20 Wilayah di Jakarta Masih Terendam Banjir
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews - Hingga hari Senin, 21 Januari 2013, sebanyak 20 lokasi masih tergenang banjir. Berdasarkan pantauan petugas Traffic Management Center (RTMC) Polda Metro Jaya, wilayah yang paling banyak terendam adalah kawasan Jakarta Utara.
Di wilayah Jakarta Utara, banjir masih terjadi di Jembatan Tiga dengan ketinggian 60 cm, Jalan Pluit Putra setinggi 90 cm, Pluit Raya Selatan setinggi 90 cm, Kampung Bandan 10 cm, Dipo Motor ketinggian 90 cm, Mangga Dua 10 cm, Jalan Pluit Samudera mencapai 90 cm, dan Gedong Panjang setinggi 30 m.
Sementara di Jakarta Barat ada 11 titik banjir. Jalan Taman Sari, Pinangsia setinggi 30 cm, UNTAR arah Tomang 30 cm, Indosiar arah Grogol 20 cm, Cengkareng Green Garden 20 cm, Jembatan Lima arah Utara 30 cm, Jalan Kunir, Cengkeh, Kemukus, Asemka, Kalibesar, dan Jalan Pinrtu Besar Selatan, dengan kedalaman banjir masing-masing 30 cm. Di Jakarta Pusat, ada satu titik yaitu di Jalan Karet Tengsin dengan ketinggian banjir 40 cm.
"Jakarta Timur dan Jakarta Selatan sudah tidak ada genangan banjir," kata Rikwanto.
Sementara nasib apes menimpa Sersan Dua Karna Wijaya, anggota Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD kehilangan dompet saat mengevakuasi bayi berusia 11 bulan dari rumah salah satu warga di Muara Karang, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.
Menurut Karna, bersama tiga rekannya ditugaskan untuk mengevakuasi satu keluarga yang salah satunya bayi berumur 11 bulan. Saat tiba di rumah warga yang akan dievakuasi Karna dengan sigap menggendong bayi itu untuk dibawa dengan menggunakan perahu karet.
"Orangtuanya lagi berusaha naik perahu saya turun ke tempat banjir menggendong bayi itu.Setelah sampai di posko saya baru ingat bahwa dompet saya sudah hilang" kata Karna
Menurut keterangan karna dalam dompetnya berisi Sim A, Sim B, uang Rp300 ribu, Sim tentara, ATM. NPWP dan kartu aggota TNI. "Tidak apa-apa hilang yang penting tolong orang. Nanti kalau tugas sudah beres saya urus," kata Karna. (umi)