Kendaraan Mogok Usai Terobos Banjir di Perimeter Utara Bandara Soetta
- VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)
Tangerang, VIVA - Banjir dengan ketinggian 60 sentimeter masih merendam akses di Perimeter Utara, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, tepatnya menuju kawasan Dadap, Kosambi, Rabu, 29 Januari 2025.
Nampak sejumlah kendaraan seperti truk, motor, hingga mobil sedan, harus menepi lantaran mogok usai berusaha menerjang tinggi air yang merendam akses tersebut untuk ke kawasan Dadap, Kosambi.
Petugas kepolisian dari Polres Bandara Soetta pun meminta para pengendara untuk menggunakan jalur lain menuju Dadap, Kosambi, sementara untuk pengendara yang akan menuju Bandara Soetta, Tangerang tepatnya akses East Flyover masih bisa dilalui.
Kasi Humas Polresta Bandara Soekarno Hatta Ipda Septian Wahyudi mengatakan, hingga saat ini Perimeter Utara masih ditutup khususnya akses menuju Dadap, Kosambi.
"Perimeter Utara masih ditutup, dan jalur itu sebenarnya bukan jalur utama, tapi itu buat akses warga ke pemukiman dan kawasan Dadap. Jadi, yang ditutup itu ke arah dadap aja," katanya.
Sementara itu, Syamsir, sopir truk mengatakan, banjir bisa mencapai paha orang dewasa, hingga truk yang dikendarainya pun mogok dan harus didorong melewati banjir tersebut. "Bukan banjir lagi ini, sepaha, truk aja mogok," ujarnya.
Ditambahkan, Maulana, pekerja di Bandara Soetta, banjir tersebut tidak memungkinkan kendaraan apapun melintas. Banjir pun sudah menggenang sejak semalam.
"Di tikungan itu yang dalam. tidak ada akses lain yang bisa dilintasi. Karena, untuk akses Perimeter Utara ke arah Jalan Perancis Dadap juga tergenang lebih dalam. Jadi, saya harus dorong motor dengan mematikan mesin dimatikan, itupun nanti kalau sudah lewat banjir, airnya harus dikeluarkan dulu dari mesin, supaya engga mogok, soalnya kendaraan apapun engga bisa lewat," ungkapnya.