Polisi Selidiki Penyebab Tewasnya Sepasang Suami Istri di Cengkareng
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Jakarta, VIVA - Sebuah tragedi memilukan terjadi di kawasan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Rabu, 11 Desember 2024. Sepasang suami istri, Sobirin (35) dan Ida Haryati (41), ditemukan tewas di rumah mereka sekitar pukul 08.00 WIB.
Penemuan ini mengejutkan warga setempat, yang tak menyangka kejadian tragis tersebut berlangsung di lingkungan mereka.
Kapolsek Cengkareng, Kompol Abdul Jana mengungkapkan bahwa Sobirin ditemukan tewas dengan posisi tergantung pada kayu plafon kamar. Sementara itu, jasad Ida ditemukan tergeletak di lantai dalam ruangan yang sama.
“Korban perempuan ditemukan sudah meninggal di lantai dalam kamar,” ujar Jana dikutip pada Kamis, 12 Desember 2024.
Berdasarkan penyelidikan awal, hubungan antara Sobirin dan Ida dilaporkan sudah tidak harmonis selama beberapa bulan terakhir.
Bahkan, Ida diketahui sudah tidak tinggal satu rumah dengan suaminya. Kondisi rumah tangga mereka yang semakin memburuk diduga menjadi salah satu pemicu tragedi ini. Hal tersebut diduga memicu konflik besar di antara pasangan ini.
“Sehari sebelum kejadian, korban perempuan meminta izin kepada suaminya untuk berpisah. Ia bahkan mengungkapkan keinginannya menikah dengan pria lain,” jelas Jana.
Seorang saksi mata, yang merupakan tetangga dekat pasangan tersebut, mengaku sempat mendengar keributan besar pada malam sebelum peristiwa naas itu.
“Keduanya terlihat bertengkar hebat di depan rumah. Suara mereka sangat keras, sampai beberapa warga keluar untuk melihat,” ujar saksi yang tidak mau disebut identitasnya.
Namun, tak seorang pun menyangka bahwa pertengkaran itu akan berakhir tragis keesokan harinya.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih menyelidiki secara mendalam untuk mengungkap latar belakang dan motif dibalik kematian Sobirin dan Ida.
“Kami masih memeriksa sejumlah saksi dan mencari bukti tambahan untuk memastikan penyebab kematian kedua korban,” kata Jana.
Polisi juga mendalami apakah ada unsur kekerasan dalam kejadian ini, atau jika tragedi tersebut merupakan tindakan yang sudah direncanakan sebelumnya.
Selain itu, pihak keluarga korban juga dimintai keterangan untuk mendapatkan gambaran lebih jelas terkait dinamika hubungan kedua korban sebelum peristiwa tersebut terjadi.
Kematian Sobirin dan Ida meninggalkan duka mendalam bagi warga sekitar. Banyak yang mengenal pasangan tersebut sebagai sosok yang awalnya harmonis.
Namun, konflik rumah tangga yang mencuat belakangan membuat hubungan mereka memburuk secara drastis.
“Kami tidak menyangka ini akan terjadi. Semoga ada kejelasan dan pelajaran bagi kita semua,” ujar salah satu tetangga yang enggan disebutkan namanya.
Kasus ini menjadi peringatan akan pentingnya menyelesaikan konflik rumah tangga dengan bijaksana, dan mencari bantuan ketika situasi mulai memburuk.
Polisi terus berupaya mengungkap fakta dibalik peristiwa tragis ini, sementara keluarga korban dan warga setempat berharap ada titik terang atas kejadian tersebut.