Gandeng TNI-Polri, Dishub DKI Mulai Tertibkan Juru Parkir Liar Selama Sebulan ke Depan
- VIVAnews/ Fajar Ginanjar Mukti
Jakarta – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo menyebutkan pihaknya sudah membentuk tim untuk menertibkan juru parkir (jukir) liar di berbagai minimarket yang tersebar di seluruh wilayah Jakarta.
Syafrin mengatakan, tim tersebut terdiri dari Dishub, Satpol PP dan TNI-Polri. "Hari ini Pemprov DKI Jakarta bersama tim gabungan internal Pemprov, Satpol PP dan juga unsur kewilayahan wali kota di 5 wilayah kemudian ada kepolisian dan TNI melakukan tindakan penertiban terhadap parkir liar dan juru parkir liar atau tindakan 1 bulan ke depan mulai tanggal 15," kata Syafrin di Jakarta Pusat, Rabu, 15 Mei 2024.
Syafrin menambahkan, terdapat enam tim yang ditempatkan di lima wilayah Provinsi DKI Jakarta. Ia menyebutkan, ada kawasan yang menjadi prioritas dan sekunder untuk diamankan. Kemudian, setiap tim terdapat 100 personel gabungan yang berisi anggota Dishub, Satpol PP, TNI-Polri.
"Ada 6 tim yang bergerak di 5 wilayah Provinsi DKI Jakarta jadi terkait dengan di kawasan prioritas itu menjadi tugas dari rekan-rekan provinsi. Kemudian untuk kewilayahan itu di kawasan sekundernya. Satu tim sekitar 100 personel yang dikerahkan gabungan dari Satpol PP Dinas Perhubungan kepolisian dan TNI," ujar Syafrin.
Penjabat Gubernur Jakarta, Heru Budi Hartono sebelumnya menilai kehadiran juru parkir liar di minimarket meresahkan masyarakat, khususnya di Jakarta.
"Ya kalau di minimarket kan ada tulisan gratis, ya jangan memaksa, jangan bikin warga itu resah. Mulai kemarin sudah saya perintahkan Trantib dan Dinas Perhubungan,” kata Heru.
Mantan Wali Kota Jakarta Utara itu tidak menampik penertiban jukir liar minimarket akan menghilangkan mata pencaharian yang bersangkutan. Maka itu, permasalahan hilangnya mata pencaharian jukir liar menjadi persoalan yang perlu diatasi Pemprov DKI Jakarta.
“Ya itu salah satu problem yang harus diatasi. Ya pelan-pelan kita lihat, kita berikan juga, kalau bisa, pekerjaan kepada mereka," ujarnya.