Proyek LRT Jakarta Fase 1B Mulai Digarap, Ada 5 Stasiun

LRT Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Jakarta – Menteri Perhubungan (Menhub) RI, Budi Karya Sumadi dan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono melalukan peletakan batu pertama atau disebut dengan Groundbreaking LRT Jakarta Fase 1B rute Velodrome-Manggarai.

Adapun acara peletakan batu pertama itu dilakukan langsung di kawasan Velodrome, Pulogadung, Jakarta Timur, Senin, 30 Oktober 2023 pagi. Heru mengatakan bahwa, LRT Jakarta Fase 1B Velodrome-Manggarai berada pada lima stasiun dan membentang sepanjang 6,4 kilometer (km).

"LRT Jakarta Fase 1B memiliki bentang jalur sepanjang 6,4 km yang berada pada lima stasiun yaitu Stasiun Pemuda Rawamangun, Stasiun Pramuka BPKP, Stasiun Pasar Pramuka stasiun Stasiun Matraman, dan Stasiun Manggarai," kata Heru Budi.

LRT Jakarta

Photo :
  • VIVAnews/ Fajar Ginanjar Mukti

Mantan Wali Kota Jakarta Utara itu menyebut proyek LRT Jakarta Fase 1B itu berkelanjutan dari proyek LRT Jakarta Fase 1A dengan rute Velodrome-Pegangsaan Dua. Proyek Fase 1A sudah selesai dibangun dan memiliki 6 stasiun.

"Bahwa LRT Jakarta fase 1A berada pada enam stasiun yaitu stasiun Pegangsaan Dua, Stasiun Boulevard Utara, Stasiun Boulevard Selatan, Stasiun Pulomas, Stasiun Equestrian, dan Stasiun Velodrome yang barusan tadi kita naiki dari Pegangsaan dua," kata Heru.

Di sisi lain, Heru menjelaskan secara rinci bahwa proyek LRT Jakarta Fase 1B dan 1A memiliki jalur sepanjang 12,2 kilometer. Ke depannya, kata dia, masyarakat dapat menempuh perjalanan hanya dalam kurun waktu 26 menit saja.

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dan Menhub Budi Karya Sumadi

Photo :
  • VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham

"Selanjutnya yang nanti akan dilakukan pembangunannya dan sepanjang jalur 12,2 km dan dapat ditempuh selama 26 menit," kata dia.

Sebagai informasi, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menargetkan Lintas Raya Terpadu (LRT) Fase 1B rute Velodrome-Manggarai segera tuntas sehingga bisa beroperasi pada 2024.

"Targetnya mungkin 2024, bulannya saya tidak bisa menyampaikan, karena kita lihat dulu proses perjalanan fisiknya," kata Heru saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu, 29 Juli 2023.