Water Canon Semprot Jalan Sudirman hingga Senayan untuk Kurangi Polusi Udara di Jakarta
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta - Polda Metro Jaya mengerahkan empat unit mobil water canon guna menyemprot jalan protokol di Ibu Kota guna mengurangi polusi udara di DKI Jakarta.
Penyemprotan dilakukan di Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Jenderal Sudirman, sampai ke kawasan Patung Pemuda Senayan pada kedua sisi. Polda Metro Jaya mengklaim langkah tersebut karena polusi udara di Ibu Kota sudah jadi perhatian masyarakat.
"Maka itu Polri, khususnya Polda Metro Jaya, melakukan kesiapan dengan pengecekan kendaraan taktis water canon dan kemudian melakukan penyemprotan jalan protokol guna mengurangi dampak polusi udara di Jakarta," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Kamis 24 Agustus 2023.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Karyoto bersama Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan pun melakukan penanaman 100.000 pohon serantak di seluruh wilayah Ibu Kota sebagai langkah lainnya.
"Kegiatan ini merupakan inisiasi Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit, secara hybrid melalui Virtual pada 17th AMMTC di Labuan Bajo NTT serentak untuk mengembalikan kualitas Udara di seluruh Indonesia," katanya.
Kualitas udara di wilayah Indonesia selama beberapa pekan belakangan terus menjadi sorotan. Bahkan, terbaru pada Kamis lalu, dalam sebuah laporan menyebutkan kualitas udara di Serpong, Tangerang Selatan, setara dengan mengisap 112 batang rokok selama sebulan.
Dalam laporan, diketahui Serpong menjadi kota dengan kualitas udara terburuk dengan polutan PM 2.5 di angka 80 mikrogram per meter kubik.
Sementara itu kualitas udara Jakarta pada Kamis, 10 Agustus 2023, masuk dalam kategori tidak sehat. Berdasarkan Air Quality Index (AQI) Jakarta mencatat kualitas udara Jakarta berada di angka 156 dan menduduki posisi pertama sebagai kota udara terkotor di dunia. Angka ini diketahui melebihi ambang batas aman dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).