Trotoar Depan Kedubes AS Ditutup, Pemprov DKI Akan Segera Bahas Solusinya
- vivanews/Andry Daud
Jakarta – Trotoar di depan Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS), Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat ditutup dan menuai protes dari pejalan kaki yang hendak melewati trotoar tersebut. Penutupan trotoar di depan Kedubes AS itu telah terjadi cukup lama.
Masyarakat mendesak blokade atau penutupan trotoar di depan Kedubes AS itu agar dibuka untuk memenuhi hak pejalan kaki. Lantaran ditutup, pejalan kaki yang ingin melintas trotoar itu harus melewati bahu jalan.
Menanggapi hal tersebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengaku akan memikirkan solusi untuk menyelesaikan keluhan dan memenuhi hak pejalan kaki. "Akan dibahas segera," ujar Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, dikutip Selasa, 6 Juni 2023.
Sementara itu, Kepala Pusat Data dan Informasi Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Wiwik Wahyuni sangat memperhatikan aspirasi masyarakat untuk dapat segera menggunakan trotoar di depan Kedubes AS.
Wiwik mengatakan akan segera membahas solusi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia terkait trotoar tersebut.
"Memperhatikan animo dan aspirasi masyarakat untuk dapat menggunakan trotoar jalur pejalan kaki di depan Kedubes AS di Jalan Medan Merdeka Selatan dan juga memperhatikan bahwa pada area tersebut juga terdapat perimeter pengamanan Kedubes, maka Dinas Bina Marga akan berkoordinasi dengan unsur Pemprov DKI Jakarta terkait dan juga dengan Kemenlu RI dan Kedubes AS untuk mendapatkan solusi teknis terbaik bagi semua pihak," kata Wiwik.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Teuku Faizasyah mengatakan bahwa pihaknya bersama dengan Pemprov DKI akan menindaklanjuti terkait hal tersebut. "Akan ditindaklanjuti bersama oleh Kemlu dengan Pemprov DKI," ujar Faizasyah kepada wartawan, pada Senin, 5 Juni 2023.
Dia belum memberikan pernyataan rinci mengenai tindak lanjut yang akan dilakukan bersama dengan Pemprov DKI. Dia juga belum membeberkan apakah Kemlu dan Pemprov DKI akan mengadakan rapat untuk masalah ini. "Saya belum ada informasi mengenai itu (rapat)," ujarnya.
Pantauan VIVA, pada Selasa, 6 Juni 2023, salah satu trotoar di depan Kedubes AS tidak dapat dilewati oleh pejalan kaki.