Wanita Lansia 61 Tahun Ditusuk Berulang Kali hingga Tewas saat Belanja Sayur

VIVA Metro – Pelaku penusukan seorang wanita lansia di Depok sudah diamankan. Pelaku adalah seorang pemuda berusia 28 tahun yang diduga mengalami gangguan jiwa. Pemuda berinisial I rumahnya berdekatan dengan R (61), korban. Penusukan berujung maut itu terjadi pagi tadi sekitar pukul 08.30 WIB di Kp Bulak, RT 05/008, Cipayung, Depok.

“Sekitar pukul 08.30 WIB korban berbelanja sayuran, tiba-tiba datang pelaku tetangga samping kanan rumah korban, yang diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ),” kata Kasie Humas Polres Metro Depok, Ajun Komisaris Polisi Fitri, Kamis (18/5/2023).

Dari keterangan tetangga terungkap bahwa pelaku adalah pendatang baru. I sebelumnya pernah menjadi pasien rumah sakit jiwa di Bogor.

“Baru enam tahun pelaku menetap di sini tinggal bersama ibunya. Selain itu warga sini mengira pelaku orang baik tapi ternyata ada kejadian mengejutkan ini sampai menusuk korban menggunakan gunting sempat gempat,” kata Awina, salah satu tetangga.

Setelah keluar dari rumah sakit jiwa, pengobatan I ditangani oleh RSUD dan diambil ahli Puskesmas Cipayung untuk pemberian obat. Diduga I tidak mengonsumsi obat yang diberikan pihak puskesmas sehingga emosinya tidak stabil.

“Kalau dikasih minum obat dari puskesmas kondisi kejiwaannya agak stabil. Tapi informasi yang saya dapat bahwa si pelaku ini sudah beberapa bulan tidak mengambil obat yang telah diberikan sama puskesmas untuk menenangkan kejiwaannya, sehingga emosinya tidak stabil, diduga karena tidak meminum obatnya tersebut,” ujarnya.

Sementara itu, Imiyatun yang merupakan pemilik warung sayur menceritakan bagaimana kesadisan I menusuk R berkal-kali hingga tewas. Pagi tadi, korban berjalan bersama ibu-ibu sekitar dan hendak belanja.

“Oma (korban) sedang belanja berdua dengan ibu-ibu warga sini. Lalu tiba-tiba datang seorang pemuda datang dari samping. Setelah itu langsung menarik daster korban lalu ditusuk-tusukin menggunakan gunting oleh pelaku sampai korban mengeluarkan darah dari mulut,” kata Imiyatun.

Dirinya mengaku kaget melihat penusukan itu di depan mata. Dia pun menyuruh korban untuk menyelamatkan diri namun pelaku tetap menusuk korban berkali-kali hingga luka parah.

“Setelah ditusuk sama pelaku beberapa kali, saya bilang ke korban untuk kabur. Lalu korban sempat berusaha menyelamatkan diri kabur ke arah sebelah warung. Tapi sama pelaku dikejar lalu ditusuk lagi sampai korban tidak berdaya tersungkur penuh darah di bagian punggung yang tertusuk sama gunting oleh pelaku,” ungkapnya.

Karena kesakitan, R pun teriak minta tolong. Warga pun segera menolong dan membawa korban ke rumah sakit. Sayangnya, nyawa R tidak dapat diselamatkan.

“Korban yang sudah tidak berdaya banyak luka tusuk segera diselamatkan warga ke rumah sakit tapi tidak tertolong. Baju daster belakangnya penuh dengan darah,” tutupnya.