WFH Usai Lebaran, Bupati Tangerang: Sektor Pelayanan Wajib WFO

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar.
Sumber :
  • Viva.co.id/ Sherly (Tangerang)

VIVA – Pemerintah pusat menginstruksikan agar setiap pemerintah daerah, memberikan kebijakan Work From Home (WFH) bagi setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) ataupun pegawai honorer yang masih terjebak macet, dalam periode arus balik mudik lebaran 1443 Hijriah.

Pemberian WFH ini juga dilakukan untuk memecah konsentrasi kemacetan di arus balik mudik. Seperti di Kabupaten Tangerang, pemerintah setempat memberikan kebijakan WFH bagi setiap ASN atau pegawainya. Namun, tidak semua pegawai serta merta mendapatkan kebijakan tersebut lantaran ada kriteria khusus yang diberikan pemerintah setempat.

"Soal WFH bagi pegawai yang masih mudik kita berikan sesuai instruksi yang ada. Tapi, ada beberapa yang tetap harus WFO (Work From Office), yakni sektor pelayanan," kata Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, Senin, 9 Mei 2022.

Para pegawai Pemerintah Kabupaten Tangerang bersilaturahmi.

Photo :
  • Viva.co.id/ Sherly (Tangerang)

Sektor pelayanan seperti Kependudukan dan Catatan Sipil, Kesehatan, hingga Perizinan. Untuk formulasi pemberian WFH pun diberikan dengan perbandingan 50 persen.

"Kita bagi 50 persen WFO dan 50 persen WFH. Tapi bagi ASN dan pegawai yang sudah hadir hari ini, wajib masuk (kerja) dan melayani, serta menjalankan tugasnya," ujarnya.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau, agar masyarakat bisa kembali pada lebaran ketupat, yakni Senin, 9 Mei 2022 dan Selasa 10 Mei 2022.

"Untuk menghindari macet dan memecah penumpukan, saya minta masyarakat kembali di lebaran ketupat," ujarnya.