Bukan Gudang Minyak Goreng yang Terbakar di Ciracas Tapi Sembako
- VIVA/Andrew Tito
VIVA - Kepolisian menyelidiki penyebab kebakaran gudang sembako di Ciracas, Jakarta Timur. Hal itu guna mencari tahu adakah unsur kelalaian dalam kebakaran itu.
Rumah yang dijadikan gudang minyak goreng di Ciracas, Jaktim, kebakaran
- Twitter @humasjakfire
Punya Warung di Pasar Ciracas
Polisi menyebut yang terbakar adalah gudang sembako. Sebelumnya, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur menyebut kalau yang terbakar adalah gudang penyimpanan minyak goreng.
"(Objek terbakar) gudang sembako, dia punya warung juga di Pasar Ciracas," ujar Kapolsek Ciracas, Komisaris Polisi Jupriono, kepada wartawan, Rabu, 2 Februari 2022.
Periksa Dua Orang Saksi
Dia mengatakan sejauh ini polisi sudah memeriksa dua orang saksi guna menyelidiki penyebab kebakaran. Tim Pusat Laboratorium Forensik Polri pun turun tangan menyelidikinya. Lokasi kejadian sendiri telah diberi garis polisi.
"Nanti dicek Puslabfor supaya tahu asal api dari mana, apakah ada unsur sengaja atau lalai. Ini sedang kami lakukan penyelidikan, TKP (Tempat Kejadian Perkara) sudah kami police line supaya status qou terjaga," katanya.
19 Unit Mobil Damkar
Sebelumnya diberitakan, sebuah rumah yang dijadikan gudang penyimpanan minyak goreng di Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur, hangus terbakar pada Rabu dini hari, 2 Februari 2022. Menurut informasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, kebakaran terjadi pada pukul 00.41 WIB.
Kebakaran terjadi di Jalan Kampung Baru Baru RT 7 RW 2, Kelurahan Kelapa Dua Wetan. Sebuah rumah dilaporkan warga sekitar ke petugas Damkar terbakar pada pukul 00.41 WIB.
Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman, mengatakan warga yang melihat ada kepulan asap dan api dari rumah yang dijadikan gudang minyak goreng itu langsung melapor ke pos pemadam terdekat.
Sebanyak 19 unit mobil Damkar dan 95 petugas dikerahkan untuk memadamkan api di rumah tersebut.
"Pemadaman dinyatakan selesai pada pukul 03.50 WIB," kata Gatot Sulaeman saat dikonfirmasi.
Ia menambahkan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut karena rumah tak berpenghuni.