Lokasi Formula E Jakarta Diumumkan Bulan Ini, Dimana Jadinya?
- ANTARA/Ricky Prayoga
VIVA – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan segera mengumumkan lokasi balapan mobil listrik Formula E yang akan digelar pada tahun 2022 mendatang di Ibu Kota.
"Ya Insya Allah bulan ini," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa, 12 Oktober 2021.
Lokasi semula venue balapan mobil Formula E itu digelar di kawasan Monumen Nasional Jakarta. Namun, karena berbagai hal maka lokasi itu dipindahkan.
Wagub Ahmad Riza menyebutkan, ada lima lokasi yang menjadi alternatif pengganti lokasi Monas Jakarta tersebut. Namun, ia enggan menyebutkan lima alternatif lokasi itu.
"Formula itu kan awalnya di Monas karena belum memungkinkan karena itu masuk ring 1. Ada alternatif 5 (venue). Saya mohon maaf belum bisa menyebutkan tempat-tempatnya nanti biar menunggu kehadiran perwakilan Formula E ke Jakarta," katanya.
Saat ini, memang lokasi itu masih menjadi kajian dari pihak Dinas Pemuda Olahraga Pemerintah Provinsi DKI dan juga pihak penyelenggara PT Jakarta Propertindo atau Jakpro.
"Jakpro-Dispora nanti juga ada tim sendiri yamg akan mendiskusikan mana yang terbaik banyak hal ya dari sudut pandang teknis kepentingan warga masyarakat kepentingan ikon Jakarta sponsor dan sebagainya," ujarnya.
Pindah Lokasi
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jakarta Propertindo (Jakpro) menyiapkan lima lokasi (venue) Formula E alternatif selain Monumen Nasional (Monas) demi rencana agenda itu pada 2022.
"Venue (lokasi) yang jelas bukan di Monas, itu saja clue-nya (petunjuk)," kata Direktur Pengembangan Bisnis JakPro Gunung Kartiko di Jakarta, Rabu, 6 Oktober 2021.
Gunung menjelaskan hal tersebut dikarenakan hingga kini lokasi Formula E di Monas terkendala perizinan dari pemerintah pusat.
Oleh karena itu, lanjutnya, JakPro memutuskan mencari lokasi lainnya yang tetap menunjukkan ikon Kota Jakarta.
"Banyak, ada lima alternatif. Karena Monas kayaknya agak berat dari sisi perizinan. Jadi, kita cari lokasi ikon Jakarta lainnya," ucapnya.
Dia mengatakan nantinya Formula E Operation (FEO) akan meninjau langsung lokasi-lokasi yang dijadikan calon trek balap Formula E.
"Nantinya, dari alternatif itu nanti FEO akan datang untuk survei, mapping (pemetaan) semua. Baru akan ditentukan yang bagus, (misal) alternatif satu atau dua," ujarnya.
Baca juga: Setneg Ungkap Alasan Formula E Tak Digelar di Monas