Riza Ungkap Tanda Jika Angka Covid di Jakarta Menurun

Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria berharap kasus COVID-19 terus menurun, dan juga angka kematian berkurang. Sehingga, tempat isolasi dan peti mati untuk jenazah COVID-19 tidak terpakai lagi. 

Serta, Tempat Pemakaman Umum (TPU) seperti di Rorotan Jakarta Utara, dan Tapau di Jakarta Barat tidak terisi lagi oleh para jenazah COVID-19 di Jakarta. 

"Kita berharap peti mati, TPU, ruang isolasi dan lainnya itu tidak terpakai. sehingga dapat menunjukan penurunan COVID-19 yang signifikan," kata Ahmad Riza Patria di Jakarta, Jumat, 29 Juni 2021. 

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta terus melakukan kegiatan vaksinasi terhadap masyarakat umum. Agar menjaga imunitas dari wabah COVID-19 itu. 

"Alhamdulillah program vaksin yang dilakukan di Jakarta untuk dosis satu sudah mencapai 7, 326,205 dosis dua 2,410,672. Dan dosis satu dua sudah mencapai 9,736,877 dosis," ujarnya. 

"Kita meningkatkan fasilitas kesehatan, pelaksana vaksinator. Alhamdulillah kita ditargetkan 100 ribu perhari, Kita hisa mencapai bahkan bisa lebih mencapai 150 ribu bahkan Kita upayakan 200 ribu. Kita kerja sama terus dengan TNI-Polri," ungkapnya. 

Lebih lanjut, Ariza juga bersyukur bahwa angka kasus positif COVID-19 turun dari yang sebelumnya sekarang 5.525 angka kematian turun di 1,5 persen angka kesembuhan naik 94,2 persen. 

Kata dia, bahwa tes PCR yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tetap tinggi di 201.294. Itu sudah 20 kali standar WHO. kontribusi DKI terhadap tes PCR Nasional itu mencapai 30 persen. 

"Terkait BOR Alhamdulillah per tanggal 29 Juli sudah mencapai 62 persen. Dan ICU turun 80 persen. Kita terus meningkatkan 3T," ungkapnya. 

Dengan demikian, Ariza berharap kerjasamanya dan dukungan dari masyarakat untuk bersama-sama menurunkan angka kasus COVID-19 di DKI turun. 

"Tentu Kita tidak boleh puas diri, tetap prokes, tetap berada di rumah, laksanakan 5M, hindari kerumunan. kurangi mobilitas. Kemudian yang tidak kalah penting laksanakan PPKM level 4," ujarnya.