Nangis Ditangkap saat Demo, Anak STM Ini Ngaku cuma Mau Selfie

Pelajar Tolak UU Omnibus Law Cipta Kerja
Sumber :

VIVA - Aksi demonstrasi penolakan Undang-Undang Cipta Kerja berujung ricuh akibat ulah dari para pelajar Sekolah Tinggi Menengah (STM) di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa, 13 Oktober 2020.

Namun, ada aksi kocak ketika seorang pelajar yang ditangkap oleh petugas kepolisian. Dia menangis saat ditangkap oleh polisi.

Berdasarkan pantauan VIVA, kejadian itu persis berada di perempatan jam Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Terlihat dua orang pelajar yang masih sangat kecil sekali digelandang oleh anggota polisi di lokasi itu.

Baca juga: Polisi ke Anak STM: Bubar Kalian, Kalau Tidak Saya Tangkap

Satu orang pria yang mengenakan kaus hitam dan topi hitam bertuliskan lafaz kalimat tauhid itu menangis saat ditangkap. Polisi pun mencoba memeluk pria itu, sedangkan satu kawannya lagi yang mengenakan jaket hanya diam saja saat diringkus.

Pria yang menangis saat ditangkap itu menuturkan bahwa dia memang berada di lokasi kawasan Jalan MH Thamrin Jakarta Pusat. Tapi, dia berdalih hanya untuk berswafoto saja di jalan itu.

"Saya cuma ini doang (foto)," ujar laki-laki itu kepada anggota polisi.

Handphone miliknya memang disita oleh petugas, tapi dia mencoba menunjukkan fotonya pada saat aksi tersebut kepada polisi.

Begitu menunjukkan foto, remaja itu menunjukkan gaya yang menarik hingga diteriaki dan ditertawakan oleh anggota polisi. Namun, tetap saja dua pria itu akhirnya dibawa anggota ke dalam mobil polisi untuk dimintai keterangan lebih lanjut. (ase)