Massa Aksi Demo RUU HIP Mulai Bubarkan Diri dari Gedung DPR
- VIVA/Andrew Tito
VIVA – Massa peserta demo penolakan Rancangan Undang Undang (RUU) Haluan Ideologi Pancasila (HIP) di depan Gedung DPR RI akhirnya membubarkan diri pada Kamis, 16 Juli 2020 sore. Massa peserta lebih dominan anggota Front Pembela Islam (FPI) dan membubarkan diri dengan cara berjalan kaki.
Dari pantauan, terlihat ribuan massa berjalan kaki di jalur TransJakarta mengenakan pakaian putih celana putih dan lambang ciri khas FPI. Bahkan dari ribuan massa yang berjalan, ada juga massa wanita.
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Barat Kompol Purwanta mengatakan, sejauh ini situasi di sekitar lampu merah Palmerah dan kawasan KS Tubun masih kondusif dan tidak ada yang berbuat onar.
"Masih seperti ini. Tidak ada rusuh," ujar Purwanta Kamis, 16 Juli 2020.
Baca juga: Dikepung Demo, DPR: Tak Ada Pengesahan RUU HIP dan RUU Omnibus Law
Purwanta melanjutkan, untuk situasi lalu lintas juga tidak terjadi kemacetan karena personelnya berjumlah 40 orang mengatur lalu lintas dengan baik. Polisi pun belum melakukan rekayasa lalu lintas di lokasi yang saat ini dijaga.
"Karena kan massa di sana disekat. Terus sebelum DPR juga disekat. Di dekat kami itu ormas Islam dan mereka sudah ditanggapi (bertemu anggota DPR) makanya bubar," ujarnya.
Purwanta berharap, ormas Islam yang mengadakan unjuk rasa bisa membubarkan diri dengan tertib tidak ada keributan. "Masih aman. Mudah-mudahan aman. Kalau lalin di Jakarta Barat juga aman," tuturnya. (art)