Jadi Korban Ledakan Gas 3 kg, Kakak-Beradik Dimakamkan Berdampingan
- VIVA/ Vicky Fajri.
VIVA - Jenazah kakak beradik korban ledakan gas tiga kilogram di Johar Baru, Jakarta Pusat, dimakamkan di tempat pemakaman umum Menteng Pulo Dua, Jakarta Selatan, Minggu siang, 12 Juli 2020. Dari pantauan VIVA.co.id di lokasi TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan, suasana haru menyelimuti proses pemakaman tersebut.
Jenazah Muhammad Ridwan Syawal (8 tahun) dan Muhammad Yusuf Arrahman (4 bulan) dimasukkan ke dalam liang lahat yang posisinya saling berdampingan. Tampak puluhan pelayat baik sanak keluarga maupun kerabat dan tetangga turut mengantarkan kepergian kedua almarhum ke tempat peristirahatan terakhir.
Baca juga: Cerita Saksi Ledakan Mobil di Menteng
Namun, di antara puluhan pelayat tidak terlihat kedua orang tua korban, maklum dikarenakan mereka juga menjadi korban. Keduanya kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusomo Jakarta Pusat dengan kondisi luka bakar cukup parah.
Sebelumnya, seorang bayi berusia 4 bulan bersama kakaknya yang berusia 8 tahun menjadi korban tewas dalam kebakaran yang diakibatkan oleh kebocoran gas 3 kilogram di salah satu warung kelontong yang juga menjadi rumah tinggal di Jalan Kampung Rawa, Johar Baru, Jakarta Pusat.
Akibat kejadian tersebut, bayi berusia 4 bulan tewas di lokasi. Sementara itu, kakaknya sempat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Namun sayang, bocah itu kemudian meninggal dunia karena mengalami luka bakar serius di sekujur tubuh.
Ketua RW setempat, Kosim, mengatakan peristiwa ledakan tersebut terjadi pada Sabtu pagi kemarin, 11 Juli 2020. Saat ini, kedua orang tua dari korban meninggal akibat ledakan gas tersebut masih menjalani perawatan di RSCM.
"Anaknya yang kedua itu baru berusia 4 bulan dan ia meninggal di lokasi kebakaran. Kakaknya sudah 8 tahun meninggal setelah menjalani perawatan di rumah sakit," kata Kosim, Minggu 12 Juli 2020.
Sementara itu, Kapolsek Johar Baru Kompol Supriadi mengungkapkan peristiwa itu terjadi pada Sabtu kemarin. Anak yang meninggal di lokasi kemudian disemayamkan di rumah sambil menunggu keputusan keluarga untuk dimakamkan.
"Tetapi, kakaknya juga meninggal karena mengalami luka bakar serius di sekujur tubuh. Kedua orang tuanya masih dirawat di RSCM," ujar Supriadi saat dihubungi.