Kisah Miris Pedagang Asongan Jakarta di Tengah Wabah Corona

Ilustrasi pedagang di Ibu Kota Jakarta.
Sumber :
  • VIVAnews/Mohammad Yudha Prasetya

VIVA – Endang Junaedi makin kebingungan sejak pandemi corona covid-19 mulai bikin heboh di Tanah Air. Pria asal Garut yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang asongan itu mulai merasakan kekurangan penghasilan di Jakarta.

"Pendapatan berkurang, istilahnya buat makan Alhamdulillah," kata Endang saat hadir acara Indonesia Lawyers Club (ILC) tvOne, Selasa 31 Maret 2020.

Endang bilang, anak dan istrinya sudah mulai menghubungi dirinya. Kekhawatiran keluarga lantaran Ibu Kota, tempat Endang berdagang, menjadi episentrum
penularan corona di Tanah Air.

"Apalagi, mereka telepon langsung, pulang pak, pulang pak kan ini di-lockdown," tuturnya meniru suara sang istri.

Tinggal di kawasan Cipinang, Jakarta Timur, Endang kini bertahan hidup dari pinjam uang tetangga. Penghasilannya yang biasanya Rp 60 ribu-70 ribu per hari sudah tak lagi didapat di tengah kondisi sulit seperti ini.

"Ada Alhamdulillah tukang nasi sudah baik. Saya minta ridhonya aja (ke warung) bisa bayar segini. Minta ridohnya aja. Dikasih," kata dia.