Pasien Positif Corona Kabur, RSUP Persahabatan: Dijemput Keluarga

Ilustrasi seorang warga Garut, Jawa Barat, diisolasi di ruangan Isolasi Penanganan Virus Corona Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet pada Minggu malam, 8 Maret 2020.
Sumber :
  • VIVAnews/Diki Hidayat

VIVA – Satu orang pasien positif Corona Covid-19 yang nekat kabur ternyata dijemput pihak keluarga. Pasien tersebut kabur lantaran takut setelah mengetahui satu ruang isolasi di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan digunakan untuk 2 pasien.

Juru Bicara tim dokter pasien Corona Covid-19 RSUP Persahabatan, Erlina burhan menjelaskan kronologis pasien positif itu kabur saat pihak petugas yang berjaga di rumah sakit lengah. Ia keluar diam-diam dan ternyata pihak keluarga menjemputnya di luar rumah sakit.

"Jadi, kan ada pintu masuk, diam-diam dia keluar dan sudah ditunggu sama keluarga," ujar Erlina kepada wartawan di RSUP Persahabatan, Jumat 13 Maret 2020.

Dia mengatakan, pihak RSUP Persahabatan baru mengetahui kejadian setelah pasien kabur dari ruang rawat isolasi. Kejadiannya, kata dia, sudah sepekan lalu.

"Ruang isolasi kan enggak kayak penjara ya, ada pintu masuknya. Begitu sudah masuk petugas lengah dia kabur bersama keluarganya. Kejadiannya minggu lalu," jelasnya.

Dia menambahkan, ruangan isolasi di RSUP Persahabatan sudah sesuai standar World Healt Organization (WHO) atau Organisasi Kesehatan Dunia.

"Ruang isolasi kita sudah sesuai standar WHO, dengan jarak minimal 2 meter untuk tempat tidur. Ruangan kita juga bertekanan negatif." sebutnya.

Kini, ia mengimbau agar masyarakat termasuk keluarga serta pasien yang kabur untuk bersikap kooperatif. Sikap kooperatif ini saat dijemput untuk dirawat di rumah sakit. Hal ini penting agar penularan virus Corona tak semakin merebak.