Ratusan Rumah Terendam Banjir di Ciledug Mulai Surut
- VIVAnews/Sherly
VIVA – Sebanyak 746 rumah warga yang berada di Kelurahan Tajur, Ciledug, Kota Tangerang terendam banjir dengan ketinggian yang bervariasi. Tidak hanya Kelurahan Tajur saja, kawasan Ciledug Indah 1 dan 2 yang berada di Kecamatan Karang Tengah, Tangerang turut terendam banjir.
Banjir yang melanda wilayah itu disebabkan, kiriman air dari Bogor, Jawa Barat yang membuat air di Kali Angke dan Sungai Cisadane meluap.
Petugas BPBD Tangerang, Dadang Ilham mengatakan, banjir yang merendam rumah-rumah tersebut saat ini sudah mulai surut meski tidak signifikan.
"Pagi tadi ketinggian hampir dua meter di titik itu, tapi saat ini sudah mulai surut secara perlahan, seperti di Tajur itu tinggal 60 sampai 70 sentimeter, kemudian Ciledug Indah juga sama, meski memang masih terbilang cukup tinggi. Adanya hal ini, kami harap air tidak kembali naik, sehingga masyarakat dapat segera kembali ke rumahnya," katanya, Rabu, 1 Januari 2020.
Hingga kini, masyarakat yang terdampak banjir masih mengungsi di tenda darurat yang didirikan baik dari BPBD, PMI, TNI ataupun instansi lainnya. Sejumlah bantuan pun, baik itu pakaian, selimut, makanan minuman serta kebutuhan bayi pun juga diberikan.
"Kami bekerja sama untuk memberikan bantuan pada masyarakat. Kami juga siagakan sekitar dua sampai tiga perahu evakuasi berukuran besar di setiap titik untuk membantu mengevakuasi warga bila ingin ke pengungsian, karena masih ada beberapa yang tetap ingin dirumahnya," ujarnya.
Pihaknya bersama petugas TNI-Polri pun terus bersiaga karena dikhawatirkan air kembali naik. Selain itu, petugas juga melakukan patroli dilokasi banjir.