IPB Targetkan Kajian Megapolitan Cities Jabodetabek Selesai Desember

VIVAnews - Pusat Pengkajian Perencanaan Pengembangan Wilayah (P4W) Institut Pertanian Bogor (IPB) menargetkan kajian kawasan Megapolitan Cities selesai pada Desember 2019. Dalam proses ini, kajian IPB akan melibatkan lintas wilayah administratif kota dan kabupaten di Provinsi Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta.

"Dari situ akan berkembang dan akan melibatkan lintas wilayah administratif," kata Rektor IPB, Arif Satria, Minggu kemarin.

Kepala Pusat Pengkajian Perencanaan Pengembangan Wilayah (P4W) IPB, Ernan Rustiadi, menambahkan pada Desember sejumlah primary research menjadi awal yang akan berimplikasi pada pendalaman hal yang harus dikaji lebih lanjut. Misalnya, perluasan adalah salah satu opsi, dari perubahan rekomendasi tim governasi yang ditawarkan.

"Sehingga tidak sesempit perluasan. Kita tidak sesempit perluasan pemekaran, tetapi adalah implikasi tuntutan permasalahan di Jabodetabek ini. Sekali lagi perluasan bukan satu-satunya opsi yang kami akan sampaikan nanti," kata Erna.

Sementara itu, Walikota Bogor Bima Arya menyebut kajian ini berangkat dari titik Jabodetabek. Saat ini, kajian juga untuk melengkapi ruang yang masih kosong terkait wacana pemindahan ibu kota.

Sebab, kata dia, sejauh ini telah mendengar kajian-kajian alternatif ibu kota, tetapi kajian pemikiran terkait ibu kota apabila ibu kota pindah, belum banyak didengar.

"Jadi kajian ini bisa fokus ke kajian dua aspek tadi, apabila Jakarta tidak sebagai ibukota, atau Jakarta tetap ibu kota, dampaknya bagi wilayah sekitar seperti apa. Poinnya di situ, insya Allah bulan Desember kita lihat tahap awalnya," kata Bima.