4 Pedagang Positif Corona, Pasar Cisalak Depok Ditutup

VIVA – Pasar Cisalak, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat terpaksa ditutup untuk sementara waktu lantaran ditemukannya empat pedagang dengan kasus terkonfirmasi positif Corona COVID-19. 

Kepala UPT pasar Cisalak, Sutisna mengungkapkan,empat orang tersebut dinyatakan positif Corona usai menjalani tes swab pada 16 Mei 2020. Saat itu mereka ikut dalam rapid test secara massal yang berlangsung di pasar tradisional tersebut.
        
"Jadi kalau mereka (empat orang) langsung swab. Kalau yang lain kan hanya rapid test. Alasannya enggka tahu. Yang saya tahu ada 50 pedagang yang di-swab," kata Sutisna pada Minggu 31 Agustus 2020

Adapun jumlah pedagang yang ikut pemeriksaan sebanyak 851 orang.  "Nah yang swab itu hasilnya baru kemarin tuh, baru hari Selasa. Memang ada yang positif," ujarnya.

Sutisna mengakui ada empat orang yang dinyatakan positif. "Tiga orang warga Depok dan satu orang dari Jakarta Timur," ucapnya.

Empat orang itu kemudian menjalani isolasi di rumah sakit. Dan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pemerintah setempat akhirnya memutuskan untuk menutup pasar tersebut sampai dengan Selasa, 2 Juni 2020. 

Selama ditutup, pasar disterilisasi dengan cairan disinfektan oleh Dinas Pemadam, PMI dan relawan kesehatan. Ini sekaligus untuk meredam keresahan warga dan pedagang.

"Tadi sudah dilakukan penyemprotan di dalam gedung dan luar gedung. Makanya tutup juga sekarang itu bukan hanya di dalam gedung tapi juga di luar."

Sutisna mengakui bahwa memang penutupan pasar untuk sementara waktu ini menuai pro dan kontra dari para pedagang.

"Sebenarnya ada pro kontra juga. Tapi kita kasih pengertian supaya mereka menerima juga. Kita ambil ini karena pasar lain juga sudah ambil kebijakan itu," tuturnya.

Sementara itu, Kabid Penanggulan Bencana Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Denny Romulo mengatakan, penyemprotan disinfektan dilakukan di seluruh pasar Cisalak dan sejumlah jalan yang menghubungkan pasar Cisalak dengan jalan Raya Bogor. 

Menurutnya, pemberian disinfektan perlu guna meredam penularan Corona COVID-19 di lingkungan pasar Cisalak yang sebelumnya telah melakukan swab test terhadap 50 pedagang. "Untuk sterilisasi pasar Cisalak kami menurunkan 100 anggota gabungan," kata Denny usai memimpin penyemprotan tersebut.

Baca juga: 7 Pedagang Pasar Cileungsi Positif Corona, 1 Orang Meninggal