Jaksa Tanya Ratna Sarumpaet, Setan Mana yang Bisiki Berbohong?

VIVA – Terdakwa perkara dugaan penyebaran berita bohong atau hoax Ratna Sarumpaet mengaku sosok setan yang membisiki hingga berbohong soal lebam di wajahnya hanya ada dalam pikiran saja. Ia menyebut tidak ada sosok lain yang memaksanya melakukan kebohongan.

Hal ini dikatakan menanggapi pertanyaan Koordinator Jaksa Penuntut Umum (JPU), Daroe Tri Sadono. Dimana Daroe yang curiga bertanya siapa sebenarnya sosok setan yang dimaksud Ratna membisikinya untuk melakukan kebohongan. 

"Yang saudara maksud setan siapa?" kata Daroe kepada Ratna dalam Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa 14 Mei 2019.

Ratna merasa kebohongan yang ia buat ini adalah perbuatan setan karena baru kali pertama ia melakukan kebohongan. Dia mengklaim selama ini tidak pernah berbohong. 

"Tidak ada. Itu hanya dalam pikiran saya," jawab Ratna. "Kesalahan yang saya lakukan, kebohongan itu untuk orang seperti saya enggak pernah bohong, itu perbuatan setan," imbuhnya.

Ratna ditahan polisi setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus hoax, 5 Oktober 2018. Aktivis perempuan itu sempat menggegerkan publik karena mengaku diamuk sejumlah orang sehingga luka-luka di wajah.

Cerita bohongnya itu lantas dibongkar polisi. Lebam di wajah Ratna bukan akibat dipukul, melainkan efek operasi sedot lemak di RSK Bina Estetika.

Jaksa Penuntut Umum mendakwa Ratna dengan dakwaan tunggal. Dia didakwa melanggar Pasal 14 ayat (1) UU No. 1 Thn 1946 ttg Peraturan Hukum Pidana atau dakwaan kedua pasal 28 ayat (2) jo 45A ayat (2) UU No 19 Thn 2016 tentang Perubahan atas UU No 11 Thn 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Ratna didakwa telah membuat keonaran melalui berita bohong yang dibuatnya. (mus)